Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

PLN UIP JBT Raih SLO Bay Trafo 60 MVA di Deltamas, Perkuat Infrastruktur Listrik untuk Data Center Internasional

PLN UIP JBT Raih SLO Bay Trafo 60 MVA di Deltamas, Perkuat Infrastruktur Listrik untuk Data Center Internasional Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Cikarang -

PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah (PLN UIP JBT) terus menorehkan prestasi gemilang khususnya dalam pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan di Jawa Barat. 

Setelah sebelumnya berhasil memperoleh Sertifikat Laik Operasi (SLO) untuk Gardu Induk 150 kilo Volt (kV) Kanci, kali ini PLN UIP JBT berhasil memperoleh lagi SLO untuk pembangunan Bay Trafo No. 3 yang berkapasitas 60 Mega Volt Ampere (MVA) di Gardu Induk Deltamas. SLO ini berhasil diraih setelah PLN menjalani serangkaian uji kelaikan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Pembangunan infrastruktur kelistrikan untuk Data Center ini merupakan bagian dari komitmen PLN untuk mendukung pertumbuhan sektor teknologi informasi dan komunikasi yang semakin pesat, serta memastikan ketersediaan pasokan energi listrik yang handal untuk mendukung transformasi digital di Indonesia.

Plh. General Manager PLN UIP JBT, Kunto Nugroho menekankan pentingnya setiap instalasi kelistrikan untuk wajib memiliki SLO demi keamanan pengoperasiannya. Di samping itu, Kunto juga mengungkapkan rasa syukurnya atas terbitnya SLO ini. Hal itu diutarakannya karena proses penerbitan SLO ini berjalan lancar dan cepat setelah keberhasilan tahap pemberian tegangan pertama (energize) pada 25 Januari 2025 lalu.

“Puji syukur proses penerbitan SLO ini berjalan dengan lancar. Terbitnya SLO ini menandakan proses pembangunan sudah selesai secara keseluruhan. Seperti yang kita ketahui bersama, Gardu Induk Deltamas ini sangat diperlukan untuk pengoperasian Data Center yang mana konsumennya adalah multinasional dan internasional. Jadi, keandalan dan keamanan pengoperasian gardu ini akan sangat berdampak pada iklim investasi di Indonesia,” jelas Kunto, Jumat (30/5/2025).

Baca Juga: Dihadapan Prabowo-Macron, PLN Teken Tripartit Kembangkan Hidrogren

Kunto menambahkan, penyelesaian Proyek Strategis Nasional ini juga telah sejalan dengan Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto yakni upaya mewujudkan kemandirian energi dan juga pertumbuhan ekonomi sebesar 8%.

Adapun, Manager Unit Pelaksana Proyek Jawa Bagian Tengah 3 (UPP JBT 3), Nimrot Parlindungan P. Tambunan mengatakan apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam penyelesaian proyek ini. Ia menambahkan penyelesaian Proyek Strategis Nasional ini merupakan hasil kerja keras dan kolaborasi antara PLN Group, pemerintah, pihak swasta, serta masyarakat setempat.

“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah mendukung, baik dalam bentuk tenaga, pemikiran, maupun sumber daya. Sinergi yang terjalin dengan baik ini membuat pembangunan infrastruktur kelistrikan dapat berjalan lancar. Semoga fasilitas kelistrikan ini dapat beroperasi dengan andal dan memberikan kontribusi positif untuk pengembangan industri digital di Indonesia,” pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Amry Nur Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: