
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali memberikan kritikan pedas terkait dengan keputusan dari Ketua Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell. Hal ini terkait dengan suku bunga acuan dari Negeri Paman Sam.
Trump kali inimenyerukan penurunan suku bunga acuan secara agresif, dengan menyebut bahwa tingkat suku bunga saat ini harus dipotong hingga dua poin dari yang saat ini diberikan oleh The Fed.
Baca Juga: Iran Tanggapi Omongan Trump: Kami Enggak Mau Dengarkan Kebohongan dari Musuh
“Kita seharusnya berada setidaknya dua hingga tiga poin lebih rendah. Jika situasi kemudian berubah menjadi negatif, barulah kita naikkan suku bunga,” tulis Trump di Truth Social, dilansir Rabu (25/6).
Trump juga mengatakan bahwa dirinya menantikan alasan belum diturunkannya suku bunga oleh Powell. Diketahui, Powell dijadwalkan untuk bersaksi terkait keputusan penahanan suku bunga oleh The Fed.
Federal Reserve diketahui mempertahankan suku bunga pada kisaran 4,25%–4,50%. Bank sentral juga menyiratkan kemungkinan dua kali penurunan suku bunga pada akhir tahun 2025.
Baca Juga: Mary Daly The Fed Sebut Pemangkasan Suku Bunga Lebih Ideal di Musim Gugur
Namun, Powell memperingatkan bahwa inflasi masih berisiko naik, terutama karena tarif impor yang direncanakan oleh pemerintahan terkini sendiri akan mendorong kenaikan harga konsumen.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Advertisement