Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

RI Punya Potensi Jadi Pelaku Utama Pengembangan Industri Fesyen Berkelanjutan

RI Punya Potensi Jadi Pelaku Utama Pengembangan Industri Fesyen Berkelanjutan Kredit Foto: Kemenparekraf

“Webinar ini menjadi bentuk sinergi antara Ditjen IKMA, Dekranas, Dekranasda Provinsi seluruh Indonesia, dan para kolaborator lainnya dalam membangun ekosistem IKM fesyen yang inovatif, berkelanjutan, dan berbasis budaya lokal,” ujarnya.

Dickie juga menambahkan, BPIFK hadir sebagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) untuk mendukung pelaku IKM fesyen dan kriya melalui kegiatan pelatihan, inkubasi, serta fasilitasi promosi agar produk mereka tidak hanya unggul secara estetika, tetapi juga relevan dengan nilai-nilai global saat ini.

Rangkaian webinar ini mengangkat tiga topik utama yang strategis, yaitu: “Mengintip Masa Depan dari Potensi Pasar Industri Fesyen Wastra”, “Cintai Bumi Lestarikan Budaya: Mengembangkan Inovasi dan Kreativitas Industri Wastra Berkelanjutan”, dan “Melebarkan Sayap IKM Fesyen Wastra Menuju Pasar yang Lebih Luas”. Narasumber yang dihadirkan berasal dari berbagai kalangan, seperti desainer Ali Charisma, IDFL Indonesia, Torajamelo, dan PT Internasional Multi Nusa, yang berbagi wawasan dan pengalaman dalam membangun industri fesyen berkelanjutan.

Dickie mengucapkan kegiatan webinar ini menjadi ajang diskusi interaktif, pemaparan studi kasus, dan inspirasi bisnis oleh pelaku IKM untuk memperluas wawasan peserta terhadap peluang pengembangan produk wastra yang relevan dengan tren fesyen berkelanjutan.

“Dengan terselenggaranya webinar ini, kami berharap lahirnya komitmen bersama untuk membangun industri fesyen nasional yang lebih hijau, inklusif, dan berbasis budaya. Sehingga IKM fesyen nasional dapat menghadapi tantangan global melalui produk-produk yang tidak hanya indah dan berkualitas, tetapi juga ramah lingkungan serta menjunjung nilai warisan lokal,” pungkasnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

Advertisement

Bagikan Artikel: