Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Chandra Asri (TPIA) Dikabarkan Bakal Beli Bisnis SPBU Exxon di Singapura

Chandra Asri (TPIA) Dikabarkan Bakal Beli Bisnis SPBU Exxon di Singapura Kredit Foto: Chandra Asri
Warta Ekonomi, Jakarta -

Aster Chemicals and Energy Pte, perusahaan hasil kolaborasi PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) dan Glencore Plc, dikabarkan sedang dalam tahap pembicaraan eksklusif untuk membeli jaringan SPBU milik Exxon Mobil Corp di Singapura.

Melansir laporan Bloomberg, Aster disebut-sebut sebagai calon pembeli terdepan setelah berhasil mengungguli sejumlah penawar global lainnya. Saat ini, pihak Aster tengah menegosiasikan sejumlah detail penting, seperti harga dan struktur transaksi.

Beberapa sumber yang mengetahui pembicaraan ini menyampaikan bahwa prosesnya masih bersifat rahasia, sehingga belum bisa diungkapkan secara terbuka.

Baca Juga: Danantara Bersama INA Investasi Rp13 Triliun ke Pabrik Kimia Chandra Asri

Meski Aster telah masuk dalam tahap negosiasi, belum ada jaminan bahwa kesepakatan akan tercapai. “Pertimbangan masih berlangsung dan Exxon masih dapat memilih untuk mempertahankan aset tersebut,” kata sumber Bloomberg yang meminta identitasnya dirahasiakan.

Exxon sendiri sebelumnya telah bekerja sama dengan penasihat keuangan untuk melepas 59 SPBU-nya di Singapura. Penjualan ini diperkirakan bernilai sekitar US$1 miliar, dan akan memberikan ruang bagi perusahaan untuk mengalihkan investasi ke area bisnis yang dianggap memiliki potensi pertumbuhan lebih besar. 

Seorang perwakilan Exxon mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa perusahaan tidak ingin mengomentari rumor dan spekulasi pasar. Sementara itu, pihak Aster juga belum memberikan tanggapan atas permintaan komentar yang diajukan media.

Baca Juga: ExxonMobil-Pertamina Jajaki Peningkatan Impor Minyak Mentah dan LPG dari AS

Sebagai informasi, ExxonMobil telah hadir di Singapura selama lebih dari 130 tahun. Melalui merek Esso, perusahaan ini tidak hanya menjalankan bisnis SPBU, tetapi juga mengelola kilang minyak, fasilitas kimia dan pelumas, terminal bahan bakar, hingga pabrik pembotolan gas minyak cair.

Lewat ExxonMobil Asia Pacific Pte, perusahaan tercatat memiliki investasi aset tetap senilai lebih dari S$25 miliar (sekitar US$19,5 miliar) di negara tersebut.

Sementara itu, Aster sendiri dikenal sebagai perusahaan yang sudah terlibat dalam sejumlah ekspansi. Pada April 2025, Aster telah mengakuisisi aset penyulingan dan bahan kimia milik Shell Plc di Singapura.

Tak berhenti di situ, Aster juga mengakuisisi Chevron Phillips Singapore Chemicals Pte pada Mei lalu, yang memiliki dan mengoperasikan fasilitas produksi polietilena di Pulau Jurong.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: