Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Transaksi Meningkat 42,7% (yoy) per Juni 2025, Bank Raya (AGRO) Optimis Terus Kembangkan Produk Raya App yang Built to Last

Transaksi Meningkat 42,7% (yoy) per Juni 2025, Bank Raya (AGRO) Optimis Terus Kembangkan Produk Raya App yang Built to Last Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) terus memperkuat transformasi digital melalui aplikasi Raya App. Aplikasi digital saving ini menghadirkan layanan perbankan menyeluruh, mulai dari menabung, transaksi pembayaran, pinjaman, hingga investasi. 

Hingga Juni 2025, Raya App telah memiliki 83 fitur, termasuk Saku Personal (Saku Bujet, Saku Pintar, Saku Jaga), Saku Bisnis dan QRIS Bisnis untuk pelaku usaha, serta Saku Bareng untuk menabung bersama komunitas.

Keunggulan Raya App terletak pada aplikasi yang ringan dengan antarmuka intuitif. Nasabah bisa menyesuaikan menu sesuai preferensi, serta mendapat perlindungan ekstra lewat two factor authentication dan pengamanan transaksi berbasis limit. Dengan begitu, nasabah dapat bertransaksi dengan aman sekaligus nyaman.

Tampilan Raya App juga dirancang sesuai standar Web Content Accessibility Guidelines (WCAG). Fitur seperti pengaturan kontras warna, jarak antar teks, dan ukuran font, membuat aplikasi lebih ramah digunakan oleh semua kalangan. Prinsip Perceivable, Operable, Understandable, dan Robust memastikan pengalaman digital banking yang inklusif.

Baca Juga: Bank Raya App Luncurkan Fitur Baru, Kini Lebih Gampang Analisa Pengeluaran Bulanan

Direktur Bisnis Bank Raya, Kicky Andrie Davetra, menegaskan bahwa inovasi digital Bank Raya dirancang agar relevan dan tahan lama. Produk yang dihadirkan selalu berfokus pada kenyamanan, efisiensi, serta kepuasan nasabah. 

“Dalam berinovasi, Bank Raya berupaya untuk menghadirkan produk perbankan digital yang built to last, sehingga produk yang dihadirkan tidak lekang oleh waktu karena fungsinya yang selalu relevan dan memenuhi kebutuhan masyarakat dalam bertransaksi perbankan, serta mudah dan reliable,” ujarnya.

Sejak diluncurkan pada 2022, Raya App mencatat pertumbuhan signifikan. Per Juni 2025, transaksi mencapai 2,1 juta atau naik 42,7% (yoy), dengan lebih dari 1,05 juta pengguna. Simpanan digital tumbuh 66,6% (yoy) menjadi Rp1,5 triliun, mendorong peningkatan dana murah (CASA) sebesar 7,6% (yoy) menjadi Rp2,5 triliun dan meningkatkan rasio CASA menjadi 29,72%.

Fitur Saku menjadi produk unggulan yang dikembangkan sesuai kebutuhan masyarakat perkotaan yang mobilitasnya tinggi. Saku Bujet, Saku Pintar, Saku Jaga, Saku Bisnis, dan Saku Bareng mempermudah nasabah dalam mengatur keuangan, menabung, maupun bertransaksi dalam satu aplikasi.

Selain itu, Raya App juga mendukung berbagai transaksi praktis, mulai dari QRIS, top up e-wallet, pembelian pulsa, token listrik, pembayaran tagihan, kartu kredit, hingga BPJS. Nasabah juga bisa setor-tarik tunai di ATM BRI, Agen BRILink, dan jaringan Indomaret. Semua fitur ini dikembangkan untuk mendukung customer journey yang lengkap.

Baca Juga: CASA Bank Raya Diklaim Tumbuh Didorong Pertumbuhan Dana Murah

Fitur terbaru yang dihadirkan adalah Raya Paylater (BNPL) untuk opsi pembiayaan fleksibel, serta Raya Story, yang menyajikan ringkasan kondisi keuangan nasabah dalam format interaktif layaknya story media sosial. 

Fitur ini menampilkan data uang masuk-keluar, transaksi populer, total promo, membership level, hingga rekomendasi fitur keuangan.

“Untuk mewujudkan semangat kami menjadi digital attacker BRI Group, kami terus menciptakan teknologi yang mendorong kemajuan nasabah secara inklusif, serta secara bersamaan terus meningkatkan user experience seluruh pengguna Raya App. Sehingga Bank Raya dapat terus menghadirkan solusi keuangan yang relevan untuk nasabah dan ekosistem pelaku usaha serta dapat mendukung langkah kami menjadi bank digital pilihan bagi masyarakat,” tutup Kicky.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Amry Nur Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: