Kredit Foto: Unsplash/Chris Liverani
Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali mengambil langkah tegas dengan menghentikan sementara perdagangan saham beberapa emiten yang mengalami lonjakan harga signifikan. Salah satunya PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR).
“Sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR), dalam rangka cooling down sebagai bentuk perlindungan bagi Investor, PT Bursa Efek Indonesia memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan saham PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR) pada tanggal 27 Agustus 2025,” jelas BEI dalam keterangannya.
Baca Juga: Asing Net Buy Rp2,38 Triliun Kala IHSG Loyo, Ini Saham-saham yang Diborong
Saham JARR memang tengah melesat. Pada perdagangan Selasa (26/8), harganya ditutup naik 24,77% ke level Rp1.335. Dalam sepekan, saham ini sudah menguat 32,84%, bahkan menorehkan lonjakan fantastis 225,61% sepanjang sebulan terakhir.
Tidak hanya JARR, saham PT Red Planet Indonesia Tbk. (PSKT) juga mencatat reli. Selasa kemarin, PSKT naik 9,62% ke Rp114, melonjak 23,41% dalam sepekan, serta melesat 225,71% dalam sebulan.
Sementara itu, PT Multipolar Technology Tbk (MLPT) ikut terkena suspensi setelah ditutup menguat 3,25% ke level Rp79.500. Kinerjanya tak kalah mencolok, dengan kenaikan 12,77% dalam sepekan dan 148,24% sepanjang sebulan terakhir.
Baca Juga: Rezim Trump Pertimbangkan Ambil Saham Lockheed Martin, Boeing, dan Palantir
BEI menegaskan, penghentian sementara perdagangan saham dilakukan di Pasar Reguler dan Pasar Tunai. Tujuannya adalah memberi waktu bagi para pelaku pasar untuk menimbang keputusan investasi secara lebih matang.
“Para pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh Perseroan,” tambah BEI.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait:
Advertisement