Kredit Foto: Reuters
India dan Amerika Serikat (AS) dijadwalkan menggelar pembicaraan perdagangan pekan ini. New Delhi dalam hal ini dilaporkan berkomitmen untuk meningkatkan impor energi dan gas dari AS.
Duta Besar Amerika Serikat, Sergio Gor baru-baru ini telah bertemu dengan Perdana Menteri India, Narendra Modi serta Sekretaris Perdagangan India, Rajesh Agrawal. Ketiganya membahas penguatan hubungan perdagangan dan investasi bilateral dari New Delhi-Washington.
Baca Juga: Murahnya Listrik Surya Negeri Bollywood Bikin Bahlil Penasaran, Kirim Tim ke India
“Selama kunjungan saya, saya bertemu dengan sekretaris perdagangan dan membahas hubungan ekonomi kedua negara, termasuk peningkatan investasi di Amerika Serikat,” kata Gor, dilansir dari Reuters, Selasa (14/10).
Pejabat India mengatakan kedua negara telah melakukan pembicaraan konstruktif bulan lalu dan sepakat untuk mendorong penyelesaian awal perjanjian dagang yang saling menguntungkan.
India juga dikabarkan tengah mendorong partisipasi lebih besar dari perusahaan swasta dalam sektor energi terbarukan dan nuklir, termasuk dari AS.
“Investasi yang masuk ke sektor energi terbarukan merupakan bagian penting dari hubungan kami dengan Amerika Serikat,” kata Pejabat India.
India menambahkan bahwa pihaknya terbuka untuk membeli lebih banyak gas alam cair dari AS. Hal ini sendiri demi meredakan ketegangan dagang akibat manuver pihaknya dalam melakukan pembelian minyak dari Rusia.
Sebelumnya, Presiden Amerika Serikat, Donald Trump menaikkan tarif terhadap produk asal India. Ia menaikkan tarif untuk mitra dagangnya tersebut hingga 50%.
New Delhi menurutnya telah membantu pendanaan agresi dari Rusia. Hal ini dilakukan negara tersebut melalui pembelian minyak dari Moskow.
Baca Juga: India Kian Ditekan Trump: Kurangi Impor Minyak Rusia atau Nikmati Tarif AS
Namun Trump baru-baru ini menyampaikan nada yang lebih berdamai dalam pernyataan publik dan berbicara langsung dengan Perdana Menteri India, Modi. Hal itu memunculkan harapan akan tercapainya terobosan baru dalam hubungan perdagangan kedua negara.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement