- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
IHSG Ditutup Naik 2,19% ke 8.088, GTSI, WAPO dan SSTM Jadi Saham Tercuan
Kredit Foto: Uswah Hasanah
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau sumringah hingga akhir perdagangan Senin, 20 Oktober 2025. Merujuk data RTI, IHSG menguat 173,32 poin atau setara 2,19% ke 8.088,97 usai bergerak dari rentang level 7.937,38 ke 8.117,26.
Pergerakan saham pada penutupan perdagangan hari ini didominasi oleh tren positif. Total ada 510 saham bergerak naik, 183 saham bergerak turun, dan 117 saham tidak bergerak.
Hingga sore ini, IHSG mencatatkan volume transaksi 35,04 miliar lembar saham dengan frekuensi 2.373.999 kali. Adapun nilai transaksi yang dibukukan mencapai Rp22,84 triliun.
Baca Juga: Emiten Farmasi DVLA Siap Guyur Dividen Rp41 per Saham, Cair Bulan Depan!
PT GTS Internasional Tbk (GTSI) menjadi saham tercuan dengan lonjakan 34,95% ke level Rp139. Diikuti PT Wahana Pronatural Tbk (WAPO) yang melejit 34,48% ke Rp234 dan PT Sunson Textile Manufacture Tbk (SSTM) yang meroket 24,82% ke Rp352.
Adapun saham terboncos hari ini adalah PT Geoprima Solusi Tbk (GPSO) yang melorot -15% ke Rp935. Kemudian PT Multipolar Technology Tbk (MLPT) yang ambruk -14,99% ke Rp106.225 dan PT Dana Brata Luhur Tbk (TEBE) yang anjlok -14,98% ke Rp2.270.
Baca Juga: Waskita Beton (WSBP) Pangkas Rugi Jadi Rp324,21 Miliar per Kuartal III 2025
Di posisi saham terlaris ada PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan nilai transaksi sebesar Rp3,09 triliun, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Rp1,43 triliun dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) senilai Rp1,41 triliun.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait:
Advertisement