Kredit Foto: Antara/Hendra Nurdiyansyah
Dia memastikan, sistem yang diterapkan sangat sederhana dan mudah diikuti. Peserta cukup membawa sampah ke titik penukaran yang disediakan, lalu memilih manfaat yang diinginkan.
Selain itu, Kepul juga menawarkan layanan jemput sampah secara gratis dari bank sampah yang tergabung, memberikan keuntungan lebih bagi para peserta.
Harapan besar disampaikan Latif terkait kerja sama ini. Dia ingin Kemenkop menjadi pelopor kementerian bebas sampah, dengan membangun bank sampah di setiap Kopdes Merah Putih, khususnya di wilayah Jabodetabek.
“Ini adalah langkah awal yang kami harapkan dapat diikuti oleh kementerian lain, sehingga tercipta lingkungan kerja yang bersih dan berkelanjutan,” kata Abdul.
Dengan inovasi ini, Kepul dan Kemenkop bersama-sama membuka jalan bagi pengelolaan sampah yang lebih efektif dan bernilai, sekaligus mendukung gerakan ekonomi berkelanjutan di Indonesia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement