BSI Dorong Kesiapan Talenta Muda Masuki Dunia Kerja lewat Program Magang Nasional
Kredit Foto: WE
PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menegaskan komitmennya dalam mencetak generasi muda yang kompeten, adaptif, dan siap terjun ke dunia kerja melalui dukungan terhadap Program Magang Kemnaker. BSI memandang program ini sebagai upaya strategis pemerintah untuk memperkuat konektivitas antara kebutuhan industri dan kesiapan para lulusan baru.
Tahun ini, BSI kembali menjadi bagian dari Program Magang Kemnaker. Sejak pertama kali digulirkan, total 524 peserta magang telah direkrut dan ditempatkan di berbagai kantor cabang BSI di seluruh Indonesia. Melalui program ini, para peserta berkesempatan mengasah keterampilan teknis maupun soft skills, sekaligus memahami budaya kerja dalam ekosistem perbankan syariah yang terus berkembang pesat.
Dalam acara kick off Onboarding Program Magang Pemerintah, Corporate Secretary BSI, Wisnu Sunandar, menegaskan pentingnya keberadaan SDM unggul untuk menopang pertumbuhan industri.
Baca Juga: Kelas Menengah Dominasi Konsumsi Subsidi, Rakyat Miskin Terpinggirkan?
“Industri perbankan syariah mengalami pertumbuhan signifikan, khususnya BSI yang tumbuh retata di atas industri perbankan nasional. Capaian ini tentu membutuhkan peran kuat SDM yang kompeten di bidangnya sehingga mampu memberikan kontribusi optimal bagi industri perbankan syariah,” ujarnya.
Ia juga menekankan peran krusial generasi muda dalam mendorong inovasi dan perubahan. "Generasi muda berperang penting membawa perubahan melalui ‘think freshly, act ethically, impact meaningfully’. Mulai dari ide-ide segar yang diimplementasikan melalui inovasi yang bisa diterapkan di BSI. Hal ini kami implementasikan di mana sekitar 50% pegawai BSI adalah gen Z dan gen milenial,” ungkapnya.
Baca Juga: Efek Badai PHK, Rekrutmen di Pasar Kerja Dark Web Makin Meningkat
Selama mengikuti program magang, peserta mendapatkan pembekalan yang meliputi transformasi dan integritas, digitalisasi, hingga pengalaman memberikan pelayanan prima sebagai bentuk penerapan nilai-nilai bank syariah. Pendekatan ini diharapkan mampu memperkuat kualitas layanan kepada lebih dari 22 juta nasabah BSI.
BSI menegaskan komitmennya untuk terus memperluas program pengembangan talenta. Langkah ini dilakukan melalui pelatihan berkelanjutan, sertifikasi kompetensi, hingga penguatan ekosistem pembelajaran digital yang relevan dengan perkembangan industri keuangan dan teknologi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait:
Advertisement