Dentsu Aegis Network Perkenalkan Struktur Operasionalnya di Indonesia

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Dentsu Aegis Network Indonesia mengumumkan perluasan struktur organisasi untuk mempercepat pertumbuhan dan menciptakan wadah yang kuat dalam pengembangan bakat, inovasi, serta peningkatan kapabilitas. Bergabungnya Dentsu dan Aegis pada 2014 lalu meningkatkan kapabilitas Dentsu Aegis Network dalam menawarkan solusi terdepan melalui model operasional yang unik dan terbaik di kelasnya untuk memaksimalkan peluang pasar baik di dalam maupun luar negeri serta mengembangkn potensi para pelaku kreatif.

Pada triwulan kedua 2015, Dentsu Aegis Network (DAN) meluncurkan dua brand baru sebagai bagian dari komitmen jangka panjang untuk terus memperkuat kapabilitasnya di industri komunikasi merek (brand communication), media, kreatif dan digital di Indonesia. Pada April 2015, DAN mengumumkan peluncuran Vizeum dan psLIVE di Indonesia, menjadikan DAN Indonesia sebagai jaringan terbesar kedua bagi Dentsu Aegis di Asia Tenggara.

Pada Juli 2015, perusahaan mengumumkan langkah strategis untuk meluncurkan Amplifi sebagai divisi investasi dan manajemen media di bawah naungan Dentsu Aegis Network.

Dalam pidatonya di media gathering bertempat di Penang Bistro, Kebon Sirih, Harris Thajeb, Country CEO Dentsu Aegis Network Indonesia mengungkapkan, "Dalam hal pertumbuhan secara organik, Dentsu Aegis Network telah menunjukkan hasil yang luar biasa dengan kehadiran jaringan brand terbaru kami di Indonesia. Komitmen kami untuk menjadi yang berbeda memposisikan kami di barisan paling depan dalam hal inovasi produk dan organisasi. Hal ini juga memungkinkan kami untuk terus berkembang di tengah-tengah pasar yang berubah dalam memenuhi kebutuhan klien. Struktur dan brand terbaru kami menjadikan Dentsu Aegis Network berada di posisi terbaik di pasar yang berkembang pesat, seperti Indonesia," ungkapnya. 

Sebagai bagian dari komitmen terhadap pengembangan bakat lokal, DAN rencananya akan meluncurkan program akademi yang ditujukan untuk mengembangkan potensi para pelaku kreatif muda, dengan menekankan pada penyediaan wadah yang tepat dan pengetahuan akan solusi komunikasi terbaru yang disesuaikan dengan karakter dan budaya lokal.

Dalam pidatonya, Harris Thajeb menekankan strategi jangka panjang perusahaan dalam berpartisipasi aktif dalam mengembangkan para pelaku kreatif di Indonesia, sejalan dengan program pemerintah yang tertuang dalam "Pengembangan Industri Kreatif Menuju Visi Ekonomi Kreatif Indonesia 2025".

Saat ini Dentsu Aegis Network Indonesia memiliki 600 karyawan yang tersebar dalam 16 jaringan brand, yang terdiri dari brand strategy & creative agency (Dentsu Indonesia, Dentsu Strat, Dentsu Sparks), media agencies (Media Palette, Media Cubic, Media Matrix, Carat, Vizeum, Posterscope), digital agencies (Isobar, iProspect, Dentsu Digital Division), content & activation agencies (Amplifi, Amnet, psLIVE) and Dentsu Research Indonesia.