Buka Pusat Data Pertamanya di Singapura, Facebook Gelontorkan US$1 M

Facebook (FB.O) mengatakan pada Kamis (6/9/2018 akan menginvestasikan lebih dari $1 miliar untuk membangun pusat data pertamanya di Asia tepatnya di Singapura, yang direncanakan akan dibuka pada 2022.

Fasilitas Facebook akan berlokasi di bagian barat pulau, dekat tempat Google (GOOGL.O), dalam rangka memperluas pusat data Singapura-nya dalam investasi $850 juta seiring pertumbuhan ponsel, e-commerce, dan permintaan komputasi cloud meningkat di seluruh wilayah tersebut.

"Ini akan menjadi pusat data pertama kami di Asia," Thomas Furlong, wakil presiden pusat data infrastruktur Facebook, mengatakan pada konferensi pers dengan pemerintah lokal di Singapura, seperti dikutip dari Reuters, Kamis (6/9/2018).

Dia mengatakan fasilitas itu diharapkan dibuka pada tahun 2022 tergantung pada kecepatan konstruksi.

Facebook mengatakan dalam sebuah pernyataan, fasilitas seluas 170.000 meter persegi mewakili investasi lebih dari S$1,4 miliar ($ 1 miliar) dan akan mendukung ratusan lapangan pekerjaan.

Facebook memiliki sejumlah pusat data di Amerika Serikat serta Irlandia dan Swedia, dan membangun fasilitas di Denmark.

"Pusat data tidak spesifik untuk negara tempat pengguna berada itu adalah proses yang dinamis," pungkas Furlong.