Kerja Sama Umrah Digital dengan Arab Saudi, Pemerintah Gandeng Tokopedia dan Traveloka
Perjalanan dinas Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Menkominfo RI) Rudiantara ke Riyadh, Arab Saudi, menelurkan kerja sama baru di bidang umrah berbasis teknologi. Tokopedia dan Traveloka turut digandeng oleh sang menteri.
Kerja sama itu ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Menkominfo RI Rudiantara dan Menkominfo Arab Saudi, Abdullah Alswaha, Kamis (4/7/2019). Kedua pihak sepakat menguatkan kemitraan ekonomi digital.
"Pasar umrah merupakan captive market yang potensial, baik untuk Arab Saudi maupun Indonesia. Karena semua umat Muslim akan menunaikan ibadah umrah," jelas Rudiantara dalam keterangan resmi yang diterima Warta Ekonomi, Jakarta, Kamis (4/7/2019).
Baca Juga: Naikkan Trafik, 3 Menteri Putuskan Bandara Kertajati Jadi Embarkasi Haji dan Umrah Tahun Ini
Kolaborasi dengan Arab Saudi mencakup inisiasi pengembangan Umrah Digital Enterprise, yang diyakini mampu menjadi solusi bersama memecahkan masalah utama di seluruh rantai Umrah. Dua unicorn Indonesia, Tokopedia dan Traveloka akan mengambil bagian dalam kolaborasi ini, sebagai perwakilan industri Indonesia.
"Saya percaya ini adalah awal dari kolaborasi kita di ekonomi digital untuk mendukung Visi 2030 Arab Saudi dan juga visi Indonesia yang merupakan ekonomi digital terbesar di ASEAN," tambah Chief RA, sapaan Rudiantara.
Sejumlah diskusi teknis akan dilakukan sebagai tindak lanjut penandatanganan ini. Salah satunya melalui pemberdayaan UMKM dan ekosistem pendukungnya, lewat pertukaran ahli serta pelatihan.
Baca Juga: Usai Pembatasan Fitur Medsos, Kemenkominfo Kaji Regulasi Izin VPN
"Saya meyakini kemitraan ini sangat unik dan istimewa. Kami berkolaborasi bersama dengan populasi Muslim terbesar di dunia. Saya percaya kita bisa melakukan hal-hal yang lebih luar biasa," ujar Alswaha usai penandatanganan perjanjian.
Hubungan dua negara terus menguat sejak kunjungan Raja Salman ke Indonesia pada 2017 dan kunjungan Presiden Jokowi ke Arab Saudi belum lama ini.
Berbagai kolaborasi dan perjanjian kerja sama pun terus dilakukan. Kedua negara sepakat membentuk poros baru yang dikenal dengan Saunesia dan aktif mengambil bagian dalam kolaborasi ekonomi, keamanan, budaya dan haji.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Kumairoh
Tag Terkait: