Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Minta Pimpin MPR, Gerindra: Itu ... Mesti Dibuang Jauh-jauh

        Minta Pimpin MPR, Gerindra: Itu ... Mesti Dibuang Jauh-jauh Kredit Foto: Antara/Rivan Awal Lingga
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Partai Gerindra mengaku sudah berkomunikasi intensif dengan berbagai pihak untuk mengincar kursi ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI. Endapan atau residu Pilpres 2019 mesti dibuang jauh-jauh dalam penentuan pimpinan MPR tersebut.

        "Gerindra sudah lakukan komunikasi politik intensif untuk muluskan rencana itu. MPR ini kan miniatur konsolidasi politik nasional, jadi harus dibuang jauh-jauh sisa-sisa residu pilpres," kata Ketua DPP Partai Gerindra, Andy Rahmad Wijaya, Minggu (21/7/2019).

        Baca Juga:?PKB Tolak PAN, PKS, dan Gerindra Gabung Koalisi Jokowi, Alasannya "Nendang"

        Saat ini pembahasan pucuk pimpinan parlemen sedang menjadi topik pembicaraan di samping jatah menteri. Menurut Andy, posisi Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) memang hak konstitusionalnya PDI Perjuangan (PDIP) selaku partai pemenang Pemilu 2019.

        Sedangkan posisi Ketua MPR dapat diraih oleh parpol manapun yang lolos ke Senayan, termasuk Gerindra selaku partai peraih suara terbanyak kedua pada Pemilu 2019.

        "Ketua DPR memang hak konstitusionalnya PDIP karena pemenang pemilu otomatis menjadi ketua DPR," ucap Andy.

        "Kalau Ketua MPR, partai apapun asal lolos DPR punya kesempatan mengirimkan wakilnya menjadi ketua MPR, begitu juga dengan anggota DPD. Jadi, saya kira semua punya peluang, termasuk Gerindra," sambung dia.

        Baca Juga: Golkar Ngotot Mau Pimpin MPR

        Andy menerangkan bahwa Partai Gerindra ingin berkontribusi membangun bangsa. Fungsi pengawasan atau kontrol di ranah legislatif akan dijakankan secara konstruktif.

        Sebelumnya, anggota MPR dari Fraksi Partai Gerindra Sodik Mudjahid mengakui partainya sedang mengincar posisi jabatan Ketua MPR. Dia berujar semangat rekonsiliasi mesti diwujudkan dalam penetapan ketua MPR oleh pimpinan parpol.

        Menurutnya yang pantas menempati posisi tersebut adalah Partai Gerindra. "Ketua MPR Gerindra, Ketua DPR PDIP, Presiden Joko Widodo," ucap Sodik.

        Selain Gerindra, jabatan Ketua MPR ini juga turut diincar oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Golkar. Bahkan partai beringin mengaku telah mendapatkan tanda-tanda partainya yang akan menempati jabatan Ketua MPR.

        "Sedang jalan dan tanda-tandanya memungkinkan. Tanda Golkar memimpin MPR,? ucap Ketua DPP Golkar Andi Sinulingga, kemarin.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: