Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Tak Sengaja Sajikan Kue Ganja Usai Acara Pemakaman, Belasan Pelayat Nge-Fly

        Tak Sengaja Sajikan Kue Ganja Usai Acara Pemakaman, Belasan Pelayat Nge-Fly Kredit Foto: Unsplash/Gras Grun
        Warta Ekonomi, Jerman -

        Sepotong kue ganja tak sengaja dihidangkan oleh sebuah restoran di Jerman untuk sebuah acara pemakaman. Kue tersebut dikenal sebagai "kue hash". Alhasil, 13 orang pelayat mabuk tinggi atau fly.

        Ke-13 pelayat itu bergegas diberi perawatan medis setelah menderita mual dan pusing. Seorang remaja perempuan berusia 18 tahun diselidiki polisi atas insiden itu. Remaja itu merupakan putri karyawan wanita yang ikut membantu menyiapkan kue untuk berbagai acara.

        Surat kabar Jerman, Welt, melaporkan 13 pelayat menderita mual dan pusing di acara pemakaman di Rostock setelah makan "kue hash".

        Baca Juga: Suami Bunuh Istri di Jerman, Tabrak Pakai Mobil hingga Gunakan Kapak

        Karyawan restoran yang diselidiki diduga tidak sengaja membawa "kue hash" bersama dengan kue biasa yang dipesan untuk acara tersebut. Dia mengaku tidak tahu bahwa kue untuk acara pemakaman mengandung bahan yang memabukkan.

        "Ibu itu mengambil satu lagi (kue) dari freezer tanpa mendiskusikannya dengan putrinya," kata kepolisian Rostock melalui seorang juru bicaranya, seperti dikutip Daily Mirror, Rabu (30/10/2019).

        Insiden itu terjadi pada Agustus lalu, tetapi baru terungkap setelah surat kabar Jerman, Bild, melaporkannya pada hari Selasa kemarin. Laporan itu memaksa polisi untuk mengonfirmasi rinciannya.

        Welt melaporkan polisi tidak ingin melaporkannya pada saat itu karena mereka tidak ingin menambah kesedihan keluarga dari mendiang yang dimakamkan.

        "Pasukan setempat mengetahui tentang hal itu sore hari ketika para pelayat datang ke kantor polisi Lichtenhagen untuk mengajukan keluhan," imbuh juru bicara polisi.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: