Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Apa Itu Cadangan Wajib Minimum?

        Apa Itu Cadangan Wajib Minimum? Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Cadangan wajib minimum adalah jumlah uang tunai yang harus dimiliki bank di brankas mereka atau di bank sentral terdekat, sesuai dengan simpanan yang dilakukan oleh pelanggan. Persyaratan ini adalah peraturan bank sentral yang menetapkan jumlah minimum yang harus dimiliki oleh setiap bank.

        Cadangan wajib minimum pada umumnya ditentukan oleh bank sentral tidak kurang dari persentase tertentu dari jumlah kewajiban deposito yang menjadi hutang bank komersial kepada pelanggannya.

        Baca Juga: Apa Itu Cadangan Wajib?

        Cadangan bank umum biasanya terdiri dari uang tunai yang dimiliki oleh bank dan disimpan secara fisik di lemari besi bank (vault cash), ditambah jumlah saldo bank umum di rekening bank tersebut di bank sentral.

        Rasio cadangan yang disyaratkan juga terkadang digunakan sebagai alat dalam kebijakan moneter, mempengaruhi pinjaman dan suku bunga negara dengan mengubah jumlah dana yang tersedia bagi bank untuk memberikan pinjaman.

        Persyaratan cadangan adalah alat lain yang dimiliki bank sentral untuk mengontrol likuiditas dalam sistem keuangan. Dengan mengurangi persyaratan cadangan, bank sentral menjalankan kebijakan moneter ekspansif. Sebaliknya, ketika menaikkan persyaratan, ia menjalankan kebijakan moneter kontraktif. Tindakan ini memotong likuiditas dan menyebabkan ekonomi menjadi dingin.

        Seperti Federal Reserve AS saat menanggapi pandemi COVID-19, mereka mengurangi rasio persyaratan cadangan menjadi nol di semua tingkatan deposito, efektif tanggal 26 Maret 2020. Tujuan dari pengurangan ini adalah untuk memulai ekonomi dengan memungkinkan bank menggunakan likuiditas tambahan untuk meminjamkan kepada individu dan bisnis.

        Meski demikian, beberapa negara tidak memiliki persyaratan cadangan wajib minimum. Negara-negara tersebut termasuk Kanada, Inggris, Selandia Baru, Australia, Swedia dan Hong Kong. Uang tidak dapat dibuat tanpa batas, tetapi sebagai gantinya, beberapa negara ini harus mematuhi persyaratan modal, yaitu jumlah modal yang harus dimiliki oleh bank atau lembaga keuangan dipersyaratkan oleh regulator keuangannya.

        Contoh Cadangan Wajib Minimum

        Sebagai contoh, asumsikan bank memiliki simpanan USD200 juta dan diharuskan memiliki 10%. Bank sekarang diizinkan untuk meminjamkan USD180 juta, yang secara drastis meningkatkan kredit bank. 

        Selain menyediakan penyangga terhadap bank run dan lapisan likuiditas, cadangan wajib minimum juga digunakan sebagai alat moneter oleh Federal Reserve. Dengan meningkatkan cadangan wajib minimum ini, Federal Reserve pada dasarnya mengeluarkan uang dari jumlah uang beredar dan meningkatkan biaya kredit. Menurunkan persyaratan cadangan dapat memompa uang ke dalam perekonomian dengan memberikan bank cadangan berlebih, hal ini mendorong ekspansi kredit bank dan menurunkan suku bunga.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajria Anindya Utami
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Bagikan Artikel: