Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Habib Rizieq Keluarkan Ancaman, Dewi PDIP Meradang: Nggak Ada yang Takut Ente!

        Habib Rizieq Keluarkan Ancaman, Dewi PDIP Meradang: Nggak Ada yang Takut Ente! Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Politisi PDI Perjuangan Dewi Tanjung menyatakan tidak takut dengan ancaman Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab yang mengatakan akan mempolisikan pihak-pihak yang menyebut dirinya over stay dan bermasalah di Arab Saudi. Dengan santai, Dewi pun malah menyebut Habib Rizieq lagi ngambek.

        Karena itu, Dewi mengatakan Habib Rizieq tidak perlu gengsi jika memang benar dideportasi oleh pemerintah Arab Saudi karena telah overstayBaca Juga: Habib Rizieq Pulang Kampung, PA 212: Umat Ramai-ramai Kepung Bandara Soetta

        "Santai saja bro. Ente enggak usah mengancam-ngancam orang deh. Enggak ada yang takut sama ente, paham itu," cuitnya dalam akun Twitter seperti dilihat di Jakarta, Kamis (5/11/2020).

        Baca Juga: Nah, Lho... Habib Rizieq Bakal Tuntut Orang yang Sebut Dia Overstay

        "#RizikOverstay enggak usah gengsi deh kalau dideportasi oleh Pemerintahan Arab Saudi karena overstay. Masak karena ada yang bilang Rizieq overstay lalu harus ngambek," sambung dia.

        Diberitakan sebelumnya, (Habib Rizieq), menegaskan akan menuntut secara hukum orang yang menyebutnya overstay di Arab Saudi. Sebab, itu sama saja dengan menyebutnya melakukan pelanggaran.

        "Bayan safar kami ditolak, tetapi diganti dengan perpanjangan visa. Mulai hari ini, siapa pun termasuk pejabat di Indonesia baik di dalam negeri maupun di luar negeri kalau ada yang menyatakan saya overstay, saya akan tuntut secara hukum," ujarnya saat konferensi pers di channel Youtube FRONT TV, Rabu (4/11/2020) pagi.

        Baca Juga: Beri Peringatan ke Pemerintah, Habib Rizieq: Jangan Ada Pahlawan Kesiangan!

        Habib Rizieq memperingatkan orang-orang yang menyebutnya overstay supaya paham terhadap pervisaan. Di sisi lain, dia berterima kasih kepada Pemerintah Saudi.

        "Terima kasih kepada Pemerintah Saudi dan memberi peringatan ke siapa pun yang menuduh ke saya overstay, buang itu ke tong sampah," katanya.

        Sebagaimana diketahui, publik saat ini dihebohkan dengan kabar kepulangan Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab ke Indonesia. Habib Rizieq Shihab mengumumkan akan tiba di Indonesia pada Selasa 10 November 2020. Rizieq akan berangkat menggunakan pesawat terbang Saudia Airlines dari Arab Saudi pada Senin 10 November 2020 pukul 19.30 waktu Arab Saudi.

        Habib Rizieq menegaskan bahwa kepulangannya ke Tanah Air sama sekali tanpa bantuan dari pihak Pemerintah Indonesia, baik dari dalam negeri maupun yang di luar negeri.

        Baca Juga: Masya Allah, Istana Berani Bongkar Semuanya: Habib Rizieq Dicekal Karena Terima Amplop

        "Tidak ada pihak mana pun dan siapa pun dari Pemerintah Indonesia, baik yang ada dalam negeri maupun di luar negeri yang mengaku-aku ikut membantu lobi Pemerintah Arab saudi. Maka saya nyatakan ini, dengan tegas, bohong besar. Itu hoaks," kata Rizieq melalui siaran streaming di chanel Youtube, Front TV, Rabu (4/11/2020).

        Dia menegaskan tidak ingin merepotkan dan membebani Pemerintah Indonesia terkait kepulangannya. "Biarkan beban saya, saya tanggung, saya selesaikan, saya cari jalan keluar. Janganlah ada pihak manapun yang ingin mengklaim menjadi pahlawan kesiangan," tegas Rizieq.

        Menurut dia, kepulangannya ke Tanah Air dibantu oleh rekan-rekannya, jemaah, dan pengurus FPI. "Yang bantu saya: kawan saya, pengurus FPI, jemaah luar biasa bantuan mereka selama saya di Makkah," kata Rizieq.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: