Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Putri Mahkota Puan Ungkap Dimarahi Megawati, Gara-garanya...

        Putri Mahkota Puan Ungkap Dimarahi Megawati, Gara-garanya... Kredit Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Puan Maharani menceritakan, bahwa dirinya pernah dimarahi oleh sang ibu, Megawati Soekarnoputri karena sudah lama tak makan bersama. Namun, marah dari Megawati dipandangnya sebagai bentuk kedekatan dan kasih sayang ibu kepada anak.

        "Sudah seumur begini saja, ibu ketemu saya kalau marah ya marah. Mau Ketua DPR, nanti marahnya Ketua DPR nih ya," ujar Puan dalam video pengarahan kader PDIP Manado yang dilihat Selasa (8/6/2021).

        Baca Juga: Satu Tahun Jadi Juru Bicara: Ini Bukan tentang Angka

        "Sudah lama tidak makan sama-sama, karena sibuk, tapi dimarahin, bayangin. Tapi urusan partai, saya tidak pernah, tidak pernah ikut campur," tambahnya.

        Meski memiliki hubungan ibu dan anak, bukan berarti Puan dapat mengintervensi keputusan Megawati sebagai Ketua Umum PDIP. Pasalnya, jika menyangkut urusan partai, ia memandangnya sebagai pimpinan tertinggi partai.

        "Tidak pernah, kalau keputusan-keputusan itu sudah menjadi keputusan Ibu Ketua Umum saya ikut. Itu yang membuat kita solid," ujar Puan.

        Di samping itu, Puan mengaku, mendapatkan kemudahan karena menjadi anak dari Megawati. Namun, hal tersebut bukan berarti ia mendapatkan keistimewaan dalam karir politiknya selama ini.

        Baca Juga: Ahli Virologi dan Molekuler Biologi: Semua Vaksin Covid-19 Aman dan Sudah Diuji

        Baca Juga: Puan Bisa Undur Diri dari Capres, Megawati Siapkan Sosok Alternatif dari Trah Soekarno

        Baca Juga: Ahli Virologi dan Molekuler Biologi: Semua Vaksin Covid-19 Aman dan Sudah Diuji

        Baca Juga: Satu Tahun Jadi Juru Bicara: Ini Bukan tentang Angka

        "Kemudian mendapatkan berbagai macam kemudahan karena memang anaknya ketua umum, betul, saya tidak mengingkari itu. Pasti ada kemudahan yang saya dapat, tetapi bukan berarti karpet merah yang disiapkan," ujar Ketua DPR itu.

        Menjadi anak Megawati, bukan berarti ia mendapatkan 'karpet merah' dalam perjalanan politiknya. Puan mengatakan, dirinya tetap turun ke daerah dan bertemu masyarakat dalam rangka kampanye.

        "Saya tetap pergi turun ke bawah, bahkan setiap Pilkada Jawa Tengah, 35 kabupaten kota saya datangi. Sudah kaya saya yang mau nyalonin pilkada," ujar Puan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: