Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        TKA Bisa Masuk, Omongan Anak Buah AHY Seakan Tidak Takut, Pak Luhut Langsung Dicap Biang Kerok!

        TKA Bisa Masuk, Omongan Anak Buah AHY Seakan Tidak Takut, Pak Luhut Langsung Dicap Biang Kerok! Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Deputi Strategi dan Kebijakan Balitbang DPP Demokrat Yan Harahap, ikut menyoroti kebijakan pemerintah terkait PPKM Darurat untuk wilayah Jawa dan Bali, mulai 3 Juli hingga dua pekan ke depan.

        Diketahui, di tengah pengetatan aktivitas masayrakat Menko Kemaritiman dan Investasi yang juga koordinator pelaksanaan PPKM Darurat, Luhut Binsar Pandjaitan tetap mengizinkan Tenaga Kerja Asing (TKA) masuk ke Indonesia.  Baca Juga: Kritik Jokowi Soal PPKM Darurat, KAMI Seret Nama Luhut Binsar Pandjaitan

        Iaa mengatakan jika kebijakan TKA yang masuk ke Indonesia harus menunjukkan kartu vaksin per 6 Juli 2021. Baca Juga: Luhut jadi Komandan PPKM Darurat, Tanggapan Aktivis: Gak Pantas, Pecat Saja!

        “WNA harus menunjukkan kartu vaksin (fully vaccinated) dan hasil PCR negatif Covid-19 sebelum bisa masuk Indonesia,” kata Jubir Menko Luhut Jodi Mahardi kepada wartawan, Minggu (4/7).

        Baca Juga: Luhut jadi Komandan PPKM Darurat, Tanggapan Aktivis: Gak Pantas, Pecat Saja!

        Baca Juga: Perusahaan Milik Luhut Pandjaitan Dapat Utang US$120 Juta, Dipakai Buat Lunasi Pinjaman

        Menurut Jubir Luhut, pengecualian sertifikat vaksin diberikan kepada diplomat dan kunjungan pejabat asing setingkat menteri sesuai dengan praktek hubungan diplomatik yang juga diterapkan negara lain.

        Namun, kebijakan tersebut disoroti anak buah Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), yang mengatakan saat ini varian baru Covid-19 sudah masuk ke Indonesia.

        “Ini biang keroknya ternyata,” cuitnya dalam akun Twitternya, seperti dilihat, Senin (5/7/2021).

        Sementara itu, ia juga tampak mengunggah berita terkait kebijakan Luhut.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: