Wasekjen PA 212 merespons soal kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Pentolan 212 ini membeberkan kebijakan ini banyak merugikan rakyat Indonesia.
"PPKM Darurat ini tidak ditunjang oleh persiapan yang matang," kata Novel Bamukmin kepada GenPI.co, Jumat (16/7).
Baca Juga: Duh, Menteri Jokowi Banyak yang Terpapar Virus Ngawur
Novel menyebut, idealnya pemerintah memberikan kebutuhan pokok sehari-hari untuk mencukupi hidup rakyatnya.
Hal itu menjadi penting agar masyarakat bisa hidup layak di tengah segala keterbatasan akibat PPKM Darurat.
"Ini malah justru rakyat dikunci dengan PPKM, tetapi bandara buka dan dimasuki TKA," katanya.
Tindakan itu jelas-jelas sangat memilukan buat rakyat Indonesia.
Seperti diketahui, jumlah kasus covid-19 di Indonesia terus bertambah. Padahal, sudah lebih dari 500 hari sejak kasus pertama diumumkan oleh Presiden Joko Widodo.
Data per Kamis (15/7) pukul 12.00 WIB, telaj terjadi penambahan 56.757 kasus baru dalam 24 jam terakhir.
Angka tersebut bisa dibilang memprihatinkan. Dalam dua hari terakhir Indonesia terus menyentuh angka di atas 50 ribu penambahan kasus positif.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: