Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Apa Itu Pasar Uang?

        Apa Itu Pasar Uang? Kredit Foto: Unsplash/Micheile Henderson
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pasar uang adalah komponen perekonomian yang menyediakan dana jangka pendek. Pasar uang berurusan dengan pinjaman jangka pendek, biasanya untuk jangka waktu satu tahun atau kurang.

        Ada beberapa instrumen pasar uang di sebagian besar negara, termasuk surat utang negara, surat berharga, akseptasi bankir, deposito, sertifikat deposito, tagihan pertukaran, perjanjian pembelian kembali, dana federal, dan sekuritas beragun aset serta hipotek berumur pendek. 

        Instrumen tersebut memiliki jatuh tempo, mata uang, risiko kredit, dan struktur yang berbeda. Pasar dapat digambarkan sebagai pasar uang jika terdiri dari aset jangka pendek yang sangat likuid. 

        Baca Juga: Apa Itu Pasar Terbuka?

        Reksa dana pasar uang biasanya berinvestasi dalam surat berharga pemerintah, sertifikat deposito, surat berharga perusahaan, dan surat berharga lainnya yang sangat likuid dan berisiko rendah. 

        Empat jenis uang yang paling relevan adalah uang komoditas, uang fiat, uang fidusia (cek, uang kertas), dan uang bank umum. Uang komoditas bergantung pada komoditas yang secara intrinsik bernilai yang bertindak sebagai alat tukar. Sementara uang fiat mendapatkan nilainya dari pemerintah.

        Pasar uang adalah pasar yang tidak diatur, informal dan tidak terstruktur seperti pasar modal, di mana segala sesuatunya diatur secara formal. Pasar uang memberikan return yang lebih rendah kepada investor yang berinvestasi di dalamnya tetapi menyediakan berbagai produk.

        Pasar uang berbeda dengan pasar modal karena memiliki jangka waktu yang lebih pendek sedangkan pasar modal digunakan untuk jangka waktu yang lebih lama.

        Institusi yang berpartisipasi dalam pasar uang termasuk bank yang saling meminjamkan dan perusahaan besar di pasar eurocurrency dan deposito. Perusahaan yang mengumpulkan uang dengan menjual surat berharga ke pasar, serta dapat dibeli oleh perusahaan atau dana lain, dan atau investor yang membeli CD bank sebagai tempat yang aman untuk memarkir uang dalam jangka pendek. Beberapa transaksi wholesale tersebut akhirnya sampai ke tangan konsumen sebagai komponen reksa dana pasar uang dan investasi lainnya.

        Inti dari pasar uang terdiri dari pinjaman antar bank yakni bank meminjam dan/atau meminjamkan satu sama lain menggunakan surat berharga, perjanjian pembelian kembali dan instrumen serupa. Instrumen ini sering dibandingkan dengan London Interbank Offered Rate (LIBOR) untuk jangka waktu dan mata uang yang sesuai.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajria Anindya Utami
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Bagikan Artikel: