Para aktivis Riauyang tergabung dalamGerakan Masyarakat Menuntut Keadilan (GMMK) mendesak Menag Yaqut Cholil Qoumas meminta maaf soal analogi suara azan dengan gonggongan anjing.
Mereka mengancam akan melakukan aksi lebih besar apabila pria yang karib disapa Gus Yaqut itu tidak meminta maaf.
Baca Juga: Pendeta Saifuddin Terus Bikin Gaduh, Anak Buah Gus Yaqut: Akan Diselesaikan Secara Hukum!
Ketua GMMK Yana Mulyana menyebut Gus Yaqut miskin diksi dan menggunakan perumpamaan yang tidak tepat.
"Kami meminta Yaqut dengan besar hati meminta maaf dan mengakui salah membuat pernyataan dan permisalan,” kata Yana dalam aksinya di Bundaran Keris, Pekanbaru, Rabu (16/7).
Yana menilai polemik tidak akan muncul apabila Gus Yaqut menggunakan analogi yang tepat.
“Barangkali kalau diksinya bukan gonggongan, tidak akan ribut seperti ini," ucap Yana.
Dia berharap hukum ditegakkan apabila Yaqut Cholil Qoumas tidak meminta maaf.
Menurut Yana Mulyana, ucapan Gus Yaqut termasuk penistaan agama Islam.
"Apakah diusut Polda Riau? Tidak. Kami tahu ada hak imunitas bagi menteri," ujar Yana.
Yana pun meminta semua pejabat dan siapa pun yang datang ke Riau tidak mengumbar ucapan yang menimbulkan kegaduhan.
Baca Juga: Jusuf Hamka Ternyata Dukung Menag Yaqut Tertibkan Suara TOA Masjid, Alasannya Luar Biasa
"Apalagi yang berkaitan dengan agama. Ini mengundang kemarahan,” ucap Yana.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: