Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Zulkifli Hasan Tak Bisa Sepelekan Amien Rais

        Zulkifli Hasan Tak Bisa Sepelekan Amien Rais Kredit Foto: Instagram Amien Rais
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menyarankan agar PAN dan PPP mulai bergerak dan melakukan manuver politik demi Pilpres 2024.

        Saiful Mujani selaku pendiri lembaga survei tersebut mengatakan kedua partai tersebut dalam bayangan tak lolos ambang batas parlemen (parliamentary threshold).

        Baca Juga: Ganjar Pranowo Mulai Dilirik Zulkifli Hasan

        "Yang paling mengkhawatirkan tidak masuk ke Senayan pada 2024, jika tidak ada kerja ekstra keras adalah PAN dan PPP" kata Saiful dalam Program Bedah Politik bertajuk "Pergeseran Pemilih Partai Menjelang Pemilu 2024" yang disiarkan di kanal YouTube SMRC TV, dipantau dari Jakarta, Kamis (1/9/2022).

        Untuk melihat partai mana yang memiliki pemilih yang loyal dan tidak, SMRC melakukan survei opini publik secara nasional dengan mengajukan pertanyaan pada para pemilih yang ikut Pemilu 2019. Yang menarik dari hasil PAN, tutur Saiful, adalah tingginya pemilih partai pada 2019 yang sekarang belum menentukan pilihan, yakni 31,2 persen.

        Menurut Saiful, suara yang stabil memilih PAN sekitar 54,2 persen. Karena suara PAN pada Pemilu 2019 sebesar 6,8 persen, maka jika yang kembali memilih partai ini hanya separuhnya, ada kemungkinan PAN tidak akan lolos ke parlemen pada pemilu mendatang.

        Besarnya pemilih PAN yang masih menunggu ini, paparnya, kemungkinan ditarik oleh partai baru yang didirikan oleh Amien Rais, yakni Partai Ummat.

        Baca Juga: Prabowo Gak Masuk Radar PAN, Gimana Hubungan Sama Zulkifli Hasan?

        "Begitu Pak Amien Rais tidak ada di situ, dan karena mereka loyal pada Pak Amien Rais, maka mereka akan hijrah juga," kata Saiful.

        Saiful melanjutkan bahwa jika kelompok ini tidak menambah atau menarik suara partai lain, baik PAN pimpinan Zulkifli Hasan maupun Partai Ummat bentukan Amien Rais akan mengalami kerugian karena terancam tidak lolos parliamentary threshold 4 persen.

        "Keduanya bisa sama-sama tidak lolos kalau mereka tidak menambah kekuatan dari partai lain," kata Saiful.

        Baca Juga: Amien Rais Nggak Main-main Soal Kasus Ferdy Sambo: Saya Yakin Cuma Pak Jokowi yang Dapat Jadi Solusi!

        Sementara itu, sebesar 56,7 persen pemilih PPP pada 2019 mengatakan akan kembali memilih PPP. Ada 22,5 persen yang sekarang menyatakan memilih Partai Demokrat, dan yang mengatakan akan memilih PDIP sebesar 8,3 persen.

        "Yang mengkhawatirkan bagi PPP adalah pemilih PPP yang belum menentukan pilihan cenderung sedikit, 11 persen. Ini berbahaya. Kalau tidak ada upaya yang ekstra, mungkin partai yang akan mengikuti adalahHanura yang tidak lolos ke Senayan, padahal PPP pernah ada di Senayan," kata Saiful.

        Baca Juga: Soal Kasus KM 50 Pembunuhan Pengawal Habib Rizieq, Amien Rais Nggak Main-main: Bukan Peristiwa Kebetulan!

        Saiful mengingatkan, bahwa perolehan suara PPP pada Pemilu 2019 adalah 4,5 persen. Jika setengahnya berkurang, maka partai ini akan tidak lolos ke Senayan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: