Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pertemuan Gerindra dan PDIP Berpotensi Lahirkan Koalisi, Seberapa Besar Kemungkinannya?

        Pertemuan Gerindra dan PDIP Berpotensi Lahirkan Koalisi, Seberapa Besar Kemungkinannya? Kredit Foto: Instagram/presidenmegawati
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Menanggapi jadwal pertemuan dua partai besar, Gerindra dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional Adib Miftahul menyebut kegiatan tersebut berpotensi membentuk koalisi baru.

        "Beberapa bulan lalu saya pernah mengatakan masih ada kemungkinan bahwa batu tulis reborn itu terjadi. Reborn ini artinya bahwa Prabowo bisa bergandengan dengan Puan Maharani," kata Adib pada Warta Ekonomi, Jumat (2/9/2022).

        Baca Juga: Orang PKB Sebut Konfigurasi Koalisi akan Rumit Jika PDIP Bergabung, Ini Alasannya!

        Adib melihat bahwa kemungkinan duet kedua partai tersebut masih sangat terbuka lebar. Dia juga menyebut tidak heran ketika Prabowo masuk dalam lingkaran koalisi sebagaimana yang terjadi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

        "Karena kita tidak heran ketika Pak Prabowo masuk dalam lingkaran koalisi. Berarti kan berteman kepada PDIP. Ditambah mencairnya hubungan Pak Prabowo dengan Bu Mega misalnya, ini saya kira masih terbuka," katanya.

        Lebih lanjut, Adib melihat bahwa saat ini PDIP memberikan sinyal kuat untuk membuka ruang-ruang politik. Dengan begitu, kata Adib, kemungkinan terjadinya koalisi masih sangat besar terjadi.

        "Puan ini sekarang membuka tangan, jemput bola. berartikan ini adalah sinyal-sinyal bahwa PDIP sedang membuka-buka ruang politik, menurut saya ini yang terjadi," katanya.

        Sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Desmond Junaidi Mahesa menyebut bahwa pertemuan Prabowo Subianto dan Puan Maharani dilakukan dalam rangka membuka diskusi terkait agenda besar pemilu 2024.

        "Mungkin sounding-sounding dalam rangka niat baik di 2024," kata Desmond, Selasa (30/8/2022).

        Baca Juga: Petinggi Gerindra Nggak Main-main: Prabowo Capres, yang Tidak Mau Ikut Rombongan Silakan Segera Turun!

        Kendati disebut begitu, Desmond mengatakan bahwa PDIP hanya melakukan tamasya politik, di mana salah satu kader PDIP Puan Maharani mengunjungi beberapa ketua partai seperti Surya Paloh dari Nasdem dan Airlangga Hartarto dari Golkar.

        "Hanya pertemuan-pertemuan biasa. Puan ketemu Surya Paloh, Puan ketemu Airlangga, juga akan bertemu Pak Prabowo. Ya, tinggal outputnya apa? Politik itu kan output, bukan pertemuannya," jelas Desmond.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Andi Hidayat
        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: