Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Intoleransi Merebak di Internet, Budaya Digital Harus Dibarengi dengan Nilai-nilai Pancasila

        Intoleransi Merebak di Internet, Budaya Digital Harus Dibarengi dengan Nilai-nilai Pancasila Kredit Foto: Antara/BPMI Setpres/Handout
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Digitalisasi membawa pengaruh pada budaya bermasyarakat dengan tantangan mengaburnya wawasan kebangsaan serta munculnya intoleransi.

        Apalagi dengan jumlah pengguna internet yang mencapai 204,7 juta atau 73,7 persen dari populasi Indonesia tentu ini menjadi tantangan besar.

        Merespons perkembangan Teknologi Informasi Komputer (TIK), Kementerian Komunikasi dan Informatika RI bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi melakukan kolaborasi dan mencanangkan program Indonesia Makin Cakap Digital. 

        Baca Juga: PNBP Kominfo Terus Meningkat, Menkominfo Johnny Targetkan Rp25 T di Tahun 2023

        "Wawasan kebangsaan di ruang figital adalah sebuah keniscayaan dan menjadi hal penting. Kemudian membumikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan dan menjunjung tinggi budaya Indonesia, serta eksplorasi kearifan budaya lokal setempat," ujar Anggota Anggota Ikatan Guru TIK PGRI, Fajar Tri Laksono, saat webinar Makin Cakap Digital 2022 untuk kelompok komunitas dan masyarakat di wilayah Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, pada Rabu (7/9/2022).

        Ia mengatakan, budaya digital yang berkembang juga harus berdasarkan nilai-nilai Pancasila, seperti cinta kasih, toleransi hingga budaya gotong royong yang sejak dulu sudah mengalir di diri orang Indonesia bisa menjadi semangat yang sama saat berkolaborasi di ruang digital. 

        Baca Juga: Soal Perlindungan Data Pribadi, Kominfo dan DPR Bawa Kabar Gembira!

        Mencintai produk dalam negeri juga menjadi bagian upaya melestarikan budaya dan mendukung laju pertumbuhan produksi di dalam negeri dalam kuatnya pengaruh digitalisasi. Pengguna media digital harus merasa bangga menggunakan produk dalam negeri, dengan cara turut mempromosikan melalui saluran platform digital yang ada. 

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: