Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Mentan Dorong Papua Barat jadi Penghasil Sagu Berkualitas

        Mentan Dorong Papua Barat jadi Penghasil Sagu Berkualitas Kredit Foto: Kementan
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Sagu merupakan komoditas utama masyarakat Papua yang sejak lama menjadi makanan pokok bagi masyarakat di ujung Timur Indonesia. Karena itu, Kementrian Pertanianmendorong Papua Barat menjadi produsen sagu terbaik di Indonesia.

        “Sagu termasuk yang akan kita sikapi, nanti akan kita susun konsepsinya bersama PLT Gubernurnya dalam waktu singkat,” Kata Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, kemarin.

        Menurutnya, sagu adalah pemberian Tuhan yang luar biasa dan sudah lama ada. “Sagu adalah pemberian tuhan yang luar biasa dan sudah lama ada, jangan kita tinggalkan. Artinya beras, sagu, singkong juga kita makan," jelasnya.

        Syahrul mengatakan Papua sudah seharusnya menjadi lokomotif pertanian Indonesia karena memiliki tanah yang subur dan beragam komoditas lokal. Hal inilah yang nantinya bisa dipersiapkan untuk memenuhi kebutuhan pangan nasional.

        “Saya bertemu dan rapat dengan seluruh bupatinya untuk mempersiapkan ketahanan pangan Papua dan tentu saja berkontribusi kepada ketahanan pangan nasional," katanya.

        Baca Juga: Jadi Alternatif Pangan, Potensi Pengembangan Sagu Belum Tergarap Maksimal

        Menurut Syahrul, pengembangan beragam komoditas pertanian di wilayah Papua juga dilakukan pada komoditas jagung dan komoditas lainnya yang sudah dimulai sejak beberapa tahun lalu.

        “Dalam rangka menjalankan aktivitas dan upaya-upaya mengakselerasi pertanian kita, terutama padi, jagung, dan mungkin komoditas-komoditas tertentu yang ada, Pak Gubernur sangat bersemangat. Oleh karena itu saya kira ini menjadi tanda-tanda bagik bagi Papua Barat,”tegasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Boyke P. Siregar
        Editor: Boyke P. Siregar

        Bagikan Artikel: