Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Masuk Bulan Rabiul Akhir, Airlangga Hartarto Sebut Bukan Bulan Baik Umumkan Capres

        Masuk Bulan Rabiul Akhir, Airlangga Hartarto Sebut Bukan Bulan Baik Umumkan Capres Kredit Foto: Ist
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Ditanya kapan mengumumkan calon presiden dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, mengatakan saat ini bukan saat yang baik mengumumkan karena sudah masuk bulan rabiul awal. 

        Sebab menurut Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Plt Ketua Umum PPP Mardiono menyebutkan bulan November ini adalah Rabiul Akhir, dan perlu dipertimbangkan.

        Baca Juga: Jangan Keenakan Nyapres, Prabowo dan Airlangga Hartarto Harus Hati-hati, Bisa-bisa Dievaluasi Jokowi

        "Bulannya Rabiul Akhir harus berhati-hati. Maka kita mesti cari bulan yang betul-betul alam semestanya mendukung kita. Di situlah kita akan luncurkan siapa capres dan cawapres dari koalisi KIB," tutur Menko Perekonomian ini menekankan, Minggu (6/11/2022).

        Selain itu, KIB merupakan koalisi partai paling siap dan memiliki syarat mengusung Capres dan Cawapres pada Pilpres 2024 nanti. Bahkan banyak kader yang berpengalaman serta memiliki jam terbang yang baik selama bergelut di organisasi Partai Politik.

        Baca Juga: Analisis Pengamat Kasih Angin Segar ke Airlangga Hartarto Soal Sinyal dari Jokowi, Siap-siap!

        "Perkara capres dan cawapres saya garis bawahi. Di sini banyak kader yang sudah berpengalaman, jam terbangnya tinggi. Paling penting punya NIK, punya KTA. Karena KIB adalah koalisi yang anggotanya parpol, jadi kalau punya NIK, KTA ini menjadi kunci, karena ini bukan koalisi individual. Oleh karena itu, masalah waktu ini kita lihat kapannya," ujar dia.

        Baca Juga: Airlangga Hartarto Sindir Parpol yang Usung Capres Terlalu Cepat Bagaikan Kerikil dalam Sepatu

        Airlangga mengatakan, koalisi juga akan mengikuti saran Presiden Joko Widodo yang mengatakan tidak perlu terburu-buru (menentukan capres), tidak perlu sembrono, tapi jangan kelamaan. 

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: