Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Presiden Jokowi Dianggap Mulai ‘Dingin’ ke Nasdem, Pengamat Sebut Hubungannya dengan Surya Paloh Sudah Terganggu

        Presiden Jokowi Dianggap Mulai ‘Dingin’ ke Nasdem, Pengamat Sebut Hubungannya dengan Surya Paloh Sudah Terganggu Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul, M. Jamiluddin Ritonga menilai ada indikasi hubungan Presiden Jokowi dan Surya Paloh sudah terganggu.

        "Penyebabnya karena NasDem mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai bakal capres," ungkap Jamiluddin saat dihubungi melalui pesan singkat, Senin (14/11/2022).

        "Hal itu tampaknya membuat Jokowi sudah mengabaikan NasDem sebagai salah satu partai koalisi pendukung pemerintah," sambungnya.

        Baca Juga: Yakin Anies Baswedan Tak Memiliki Kesempatan Menjadi Next Jokowi, Elite Megawati: Ayo Surya Paloh...

        Menurutnya, hubungan yang sudah renggang itu seharusnya ditindaklanjuti dengan melepas NasDem dari partai koalisi. Hal itu diperlukan agar ada kejelasan baik bagi NasDem maupun Jokowi sendiri.

        "Bagi NasDem, bila dilepas dari koalisi akan membuatnya lebih leluasa dalam mengusung Anies. NasDem tidak punya beban lagi membawa Anies berkampanye ke seluruh Indonesia. Tentunya akan semakin punya nilai jual bagi NasDem," terangnya.

        Selanjutnya, kata Jamiluddin, NasDem juga akan mengubah perannya menjadi partai oposisi bersama Demokrat dan PKS. Dengan begitu, NasDem akan lebih leluasa melakukan pengawasan terhadap jalannya pembangunan.

        Baca Juga: Curhat Surya Paloh karena 'Dibentur-benturkan' dengan Jokowi di Sosmed Gegara Usung Anies Baswedan: Nggak Ada yang Baik Tentang NasDem!

        Begitupun, lanjut Jamiluddin, dengan Jokowi yang akan membuat koalisi semakin kompak. Kecurigaan kehadiran NasDem menjadi dapat diminimalkan.

        "Duri dalam daging dalam kabinet pun dapat ditiadakan. Kabinet dapat bekerja tanpa ada kecurigaan satu dengan lainnya," kata dia.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: