Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Meski Pendapatan Penambang Bitcoin Menurun, Kerugian Tertutup dengan Tingkat Hash yang Menurun

        Meski Pendapatan Penambang Bitcoin Menurun, Kerugian Tertutup dengan Tingkat Hash yang Menurun Kredit Foto: Unsplash/Kanchanara
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Kinerja pasar yang terus memburuk dengan permintaan komputasi yang lebih berat di tengah kesulitan jaringan yang terus meningkat telah berkontribusi besar dalam penurunan pendapatan penambang Bitcoin (BTC) yang kini telah jatuh ke posisi terendah dalam dua tahun terakhir.

        Namun demikian, kerugian penambang dapat ditutup dengan tingkat hash BTC yang menurun.

        Dilansir dari Cointelegraph pada Senin (28/11/2022), di tengah harga pasar saat ini sekitar US$16.500, total pendapatan penambangan Bitcoin yang berasal dari hadiah blok dan biaya transaksi turun menjadi US$11,67 juta.

        Baca Juga: Belgia Keluarkan Klarifikasi Bahwa Cryptocurrency Bukan Termasuk Sekuritas

        Jumlah ini menjadi angka yang sama yang pernah muncul pada 2 November 2020 ketika harga perdagangan BTC sekitar US$13.500, menjadi yang terendah dalam dua tahun terakhir.

        Penurunan pendapatan secara menyeluruh diakibatkan oleh upaya para penambang yang menghabiskan lebih banyak energi dan daya komputasi untuk tetap kompetitif.

        Meski mengalami tingkat kesulitan tertinggi, para penambang dapat menutup kerugiannya dengan penurunan tingkat hash jaringan BTC yang turun secara stabil dalam tiga bulan terakhir ini.

        Tingkat hash merupakan metrik keamanan yang membantu melindungi jaringan BTC dari serangan pembelanjaan ganda, di mana kini tingkat hash mencapai 225,9 exahash per detik (EH/s), turun 28,6% dari sebelumnya 316,7 EH/s pada 31 Oktober 2022.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Tri Nurdianti
        Editor: Rosmayanti

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: