Geger! 'Ngamuk' ke Anies Baswedan karena Nggak Bawa Nilai Islam saat Jadi Gubernur, Eggi Sudjana Beri Penjelasan: Anies Itu Adik Saya!
Advokat kenamaan Eggi Sudjana sempat jadi sorotan terutama dari para pendukung Anies Baswedan di mana ia mengkritik keras sosok Eks Gubernur DKI Jakarta tersebut. Kritik yang Eggi layangkan di antaranya mengenai Anies yang dia anggap tak mengusahakan nilai-nilai islam saat menjabat serta diam soal Presidential Threshold 20 persen.
Mengenai hal ini, Eggi Sudjana angkat suara beri penjelasan. Menurutnya, tak ada maksud menjelekkan Anies yang ia anggap sebagai seorang adik.
“Secara persoanal Anies Baswedan adik saya, saya kagum, saya senang, kalau dibandingkan capres-capres lain, Anies Baswedan the best (terbaik),” ujar Eggy saat tampil di kanal Youtube Refly Harun, dikutip Selasa (6/12/22).
Sebagaimana diketahui, baik Eggi ataupun Anies lahir dari wadah organisasi kemahasiswaan yang sama yakni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).
Karenanya, Eggi merasa sangat penting memberikan kritikan kepada Anies dan kritikan tersebut menurut Eggy jangan dipandang sebagai kebencian.
“Saya sayang beliau, posisi saya harus dipandang sebagai kritik bukan kebencian,” tegas Eggi.
Terkait masalah “kebijakan islami” yang diharapkan, Anies yang direpresentasikan sebagai hasil dari dukungan umat islam menurut Eggi belum bisa menunjukkan nilai islam dalam kebijkan selama memimpin Jakarta.
“Soal Perda (Peraturan Daerah) misalnya saya belum melihat secara pasti mengenai yang berkait dengan nilai-nilai islam yang menjadi concern kita bersama,” ujar Eggi.
Anies dikatakan Eggi sangat punya potensi untuk mewujudkan hal yang disampaikan tadi.
Namun sejauh ini Eggi merasa Anies belum bisa menjalankan paling tidak semanagat nilai islam dalam kebijakan yang dibuat selama menjabat.
“Misalnya Perda yang betul-betul membawa aspirasi kesadaran Ummat Islam meningkat, sebelum gubernur dia Menteri Pendidikan, saya tidak melihat bagaimana upaya Anies menanganai sekularisme,” ujar Eggi Sudjana.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto