Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Manuver Gelap Saat Terjun Bantu Anak Buah Megawati, Tujuan Ganjar Pranowo Dikuliti: Demi Restu...

        Manuver Gelap Saat Terjun Bantu Anak Buah Megawati, Tujuan Ganjar Pranowo Dikuliti: Demi Restu... Kredit Foto: Antara/Fikri Yusuf
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pengamat Politik Rocky Gerung menyoroti bagaimana Ganjar Pranowo baru-baru ini menyatakan akan memugar kediaman dari sejumlah kader PDI Perjuangan.

        Dirinya menduga hal tersebut adalah cara gubernur tersebut dalam mencoba membeli suara dari partai wong cilik tersebut.

        Baca Juga: Simak! Ini yang Membedakan Anies dan Ganjar Saat Pakai Dana Baznas Untuk Bantu Warga

        Menurutnya, Ganjar sepertinya gelisah hingga tak paham banyak akan public policy sampai-sampai terjun money politics.

        "Pengetahuan Ganjar tentang public policy minim sekali kalau begitu. Tentu secara bawah sadar, dia anggap dengan itu ini sebenarnya sudah money politics, menyogok PDIP itu," katanya seperti dikutip dari akun YouTube Rocky Gerung Official.

        Rocky menilai hal yang coba dilakukan oleh Ganjar tak akan berpengaruh banyak, dirinya tak akan mudah mendapatkan restu dari Megawati Soekarnoputri.

        "Tapi Ibu Mega mungkin menganggap apa pentingnya? Toh, Anda membuat atau tidak membuat, kalau Anda nggak saya restui nggak ada efeknya," ucapnya.

        Baca Juga: Kebingungan Cari Sosok Pendamping Anies, Eh Ketua DPP NasDem Nyeletuk: Jangan-jangan Puan

        Rocky juga menilai, langkah yang dilakukan Ganjar merupakan kegelisahannya yang dilakukan secara sadar agar Megawati tahu PDIP dibantu Ganjar.

        "Jadi karena kebingungan atau kegelisahan Ganjar, dia lakukan sesuatu secara sadar supaya Ibu Mega tahu, 'oh PDIP dibantu oleh Ganjar'. Tapi Ibu Mega tetap menganggap ya, tetap hierarki partai harus ditegakkan. Dari segi Ibu Mega, Ibu Mega tidak bisa disogok dengan semacam itu," katanya.

        Sebelumnya, Ganjar kembali menjadi sorotan warganet di media sosial Twitter setelah sempat memposting bantuan dari Baznas untuk Renovasi Rumah Kader PDIP. Dalam unggahannya Ganjar membagikan sebuah cuitan tentang rencananya menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) PDI Perjuangan yang ke-50.

        Baca Juga: Banjir Kepung Semarang, Musni Umar Bandingkan Nasib Ganjar dan Anies

        "Menjelang Ultah @PDI_Perjuangan ke 50 saya berencana memugar 50 rumah kader yang kondisinya belum layak," tulis Ganjar pada cuitannya @ganjarpranowo pada hari Jumat (30/12/2022).

        Kemudian pria yang sempat dipromosikan oleh Presiden Jokowi sebagai penerusnya ini juga menerangkan pemugaran pertama bakal dilakukan kepada ketua ranting PDI Perjuangan yang berada di Desa Kapencer, Kertek, Wonosobo, Jawa Tengah bernama Sumarwan.

        "Rumah Pak Sumarwan ini jadi yang pertama. Beliau Ketua Ranting Pdi Perjuangan Desa Kapencer, Kertek, Wonosobo" sambungnya cuitan Ganjar.

        Meski demikian, kekinian postingan Ganjar itu telah hilang alias dihapus. Tapi, salah satu warganet @ekowibowo2 nampak membagikan postingan tersebut. Ia mengatakan Baznas kepanjangan dari lembaga zakat nasional. Namun ia heran kenapa digunakan untuk kepentingan partai.

        Baca Juga: Renovasi Rumah Kader PDIP, Ganjar Dinilai Hanya Cari Sensasi

        "Buzzer yang kemarin goreng isu ACT mana suaranya," katanya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: