Banjir Besar di Semarang Bisa Jadi Catatan Jelek Kepemimpinan Ganjar Pranowo, Bagaimana Mau Pimpin Indonesia?
Kinerja Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dipertanyakan usai terjadi sejumlah rangkaian banjir di Semarang.
Banjir di Semarang seharusnya bisa diantisipasi oleh Ganjar Pranowo sebagai gubernur yang sudah dua periode memimpin Jawa Tengah, namun pada kenyataannya berbeda.
Dengan adanya masalah ini, bisa menjadi catatan jelek atas kinerja dan kesiapan Ganjar. Apalagi kader PDIP itu digadang-gadang menjadi tokoh potensial yang bisa maju sebagai calon presiden (capres) dalam pilpres 2024.
Ahli hukum tata negara sekaligus pengamat politik, Refly Harun mengatakan banjir ini bisa Karena dijadikan batu ganjalan bagi publik untuk melakukan penilaian kepada Ganjar.
“Ya soalnya adalah banjirnya itu di Semarang dan Semarang adalah ibukota Jawa Tengah dimana Ganjar Pranowo berkantor dan bertempat tinggal,” jelas Refly.
“Secara dana juga, Semarang bisa jauh lebih powerful penanganannya, karena ada dua APBD yang bekerja di situ. Yaitu APBD Jawa Tengah dan APBD Kota Semarang,” tambahnya.
Permasalahan seperti itu (banjir), kata Refly tentu membuat orang bertanya bagaimana dengan daerah-daerah yang jauh dari pusat pemerintahan Gubernur? Jangan-jangan lebih tidak diperhatikan lagi.
Memang pernyataan ini adalah sebuah asumsi sebuah silogisme yang tentu bisa dipertanggungjawabkan karena mengingat Ganjar dua kali menjadi gubernur Jawa Tengah.
Tetapi menurut dia, seharusnya jika ingin terjun langsung dalam Pilpres 2024, Ganjar bisa menunjukan performa terbaiknya sebagai Gubernur sehingga orang akan yakin kepada kesiapannya memimpin Indonesia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty