Capres PDIP Masih Rahasia, Ganjar Pranowo Sudah Diteriaki Presiden di Hadapan Para Kader
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo diteriaki "Presiden" sebelum dan sesudah perayaan HUT ke-50 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di JIExpo, Jakarta.
Menanggapi hal ini, Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto memandang hal tersebut sebagai bagian dari demokrasi.
"Kita kan demokrasi Indonesia. Orang menyampaikan ekspresinya boleh," ujar Hasto usai perayaan HUT ke-50 PDIP di JIExpo, Jakarta, Selasa (10/1).
Menurutnya, hal serupa juga terjadi kepada Ketua DPP PDIP yang juga Ketua DPR Puan Maharani.
Dalam sejumlah kesempatan, terdapat kader-kader partainya yang kerap menyampaikan teriakan dukungan maju di pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
"Karena tadi ditegaskan oleh Ibu Ketua Umum bahwa kita ingin kader internal partai yang telah disiapkan dengan baik," ujar Hasto.
Jelasnya, salah satu tugas partai politik adalah kaderisasi. Tujuannya yakni mempersiapkan pemimpin untuk masa depan bangsa.
Ia mengatakan, PDIP telah menjalankan tugas dalam proses kaderisasi ketika menjadikan kadernya sebagai kepala daerah. Salah satu nama yang disebutnya adalah Ganjar Pranowo.
Di samping itu, terdapat realitas bahwa Indonesia adalah negara besar yang terdiri dari beragam masyarakat.
Adapun partai politik memiliki basis massanya sendiri, yang sudah sewajarnya menghasilkan kadernya sebagai capres.
"Kita juga harus melihat realitas bahwa negara ini begitu besar, ada segmentasi partai politik menjadi representasi dari rakyat itu. Maka ini nanti akan ditentukan bagaimana segmen-segmen politik ini dikalibrasikan, menjadi sesuatu kekuatan rakyat," ujar Hasto.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty