Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Startup Agritech EdenFarm Indonesia Dapat Dana Segar Terbaru Senilai US$13,5 Juta

        Startup Agritech EdenFarm Indonesia Dapat Dana Segar Terbaru Senilai US$13,5 Juta Kredit Foto: EdenFarm
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Startup sektor agritech penyedia layanan makanan berbasis di Indonesia, EdenFarm baru saja mendapatkan dana segar senilai US$13,5 juta dalam putaran pendanaan pra-Seri B yang dipimpin oleh cabang ventura Telkomsel, yakni TMI, AppsWorks, dan AC Ventures dengan partisipasi dari Decart Ventures, Fubon Capital, Trihill Capital, OCBC NISP Ventura, Nakhla, dan Capria Ventures.

        Dilansir dari Digital News Asia pada Rabu (1/2/2023), CEO & Founder EdenFarm David Setyadi Gunawan menyampaikan bahwa perusahaan sangat senang dapat bekerja sama dengan Telkomsel untuk menambah wawasan dan teknologi pertanian presisi kepada petani lokal.

        Tentunya pendanaan yang didapat akan membantu EdenFarm dalam membangun ekosistem rantai pasok pangan di Indonesia yang menguntungkan dan berkelanjutan bagi petani dan seluruh pemangku kepentingan.

        Baca Juga: Startup Penyedia Layanan Cybersecurity Peris.ai Dapat Pendanaan yang Dipimpin East Ventures

        Dengan menyebut bahwa kemitraan dengan Telkomsel akan memberikan manfaat yang signifikan bagi EdenFarm, David menjelaskan bahwa pendanaan baru yang didapatkan akan memungkinkan perusahaan untuk meningkatkan kehadirannya di Indonesia dan memantapkan posisinya sebagai pemain terdepan di sektor pertanian dan layanan pangan.

        Dalam hal ini, EdenFarm akan menggunakan dana segar yang didapatkannya tersebut untuk memperdalam penetrasi platform di seluruh mitra pertanian utama di Indonesia serta meningkatkan pengalaman pelanggan dengan solusi brbasis teknologi untuk masalah ketahanan pangan dan efisiensi yang paling mendesak di tanah air.

        Diketahui, sejak didirikan pada tahun 2017, EdenFarm telah mengumpulkan dana senilai US$34,5 juta dari empat putaran pendanaan. David mengatakan bahwa EdenFarm telah melihat pertumbuhan 60 kali dalam 40 bulan terakhir dan telah meletakkan dasar untuk mencapai profitabilitas dan memimpin pasar di tengah kondisi yang merugikan bagi pemain lain di industri dan pasar.

        David membeberkan bahwa perusahaan berencana untuk meperluas keuntungan dalam jangka waktu 12 bulan ke depan seiring dengan pertumbuhan 3,5 sampai 4 kali lipat dari tahun ke tahun. Berangkat dari inilah EdenFarm akan mengejar target pasar-pasar baru.

        Sementara itu CEO Telkomsel Mitra Inovasi (TMI) Mia Melinda menyampaikan bahwa pihaknya sangat bersemangat untuk mendukung ekosistem oangan EdenFarm melalui pendanaan dan kolaborasi dengan Digital Food Ecosystem (DFE) Telkomsel dan sinergi lainnya untuk mendorong platform EdenFarm dapat mengamankan kebutuhan pangan jangka panjang di Indonesia.

        Menurutnya, jaringan rantai pasokan makanan B2B EdenFarm yang kuat dari hulu ke hilir memberdayakan petani lokal untuk memperoleh pendapatan yang lebih baik dan menciptakan dampak positif di pedesaan.

        Selaras dengan ini, Founder & Mitra pengelola di AC Ventures Adrian Li menyampaikan bahwa AC Ventures yakin dengan bisnis EdenFarm dan bersemangat untuk berpartisipasi dalam putaraan pendanaan terbaru. Ia menyatakan bahwa dampak yang dibuat EdenFarm benar-benar transformatif dan ia pun tidak sabar untuk melihat lebih banyak perubahan positif yang dihasilkan EdenFarm dalam industri.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Tri Nurdianti
        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: