Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Elite PDIP Ketahuan Bagi-bagi Amplop Berisi Uang di Masjid, Netizen Langsung Sindir: Biar Semangat Tarawih!

        Elite PDIP Ketahuan Bagi-bagi Amplop Berisi Uang di Masjid, Netizen Langsung Sindir: Biar Semangat Tarawih! Kredit Foto: Twitter/Partai Socmed
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Video menampilkan warga sedang membagikan amplop merah berlogo PDI Perjuangan atau PDIP ketika shalat tarawih tersebar di media sosial.

        Dalam video yang diunggah oleh @PartaiSocmed, amplop yang berisi uang tunai itu terlihat bergambar kepala banteng seperti lambang PDIP.

        Menurut kabar yang beredar, pembagian amplop merah yang diperbuat partai yang diketuai Megawati Soekarnoputri itu terjadi di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.

        Baca Juga: Polemik Timnas Israel Bertanding di Indonesia, Disambut Terbuka oleh Jokowi Tapi Ditolak Habis oleh PDIP

        Pada saat itu, ribuan warga tampak mengikuti shalat tarawih berjamaah di Wakaf Said Abdullah yang berlokasi di Jl. Kartini, Kelurahan Kepanjin, Kecamatan Kota.

        Setelah shalat tarawih usai, muncul beberapa orang yang diduga panitia bergerak membagikan amplop kepada jamaah yang hadir.

        Namun karena amplop yang disediakan tidak sebanding dengan total jamaah yang datang, maka warga lain harus rela tidak kebagian.

        Selain itu, agar tidak terjadi kericuhan dan saling berebutan amplop, panitia telah menyediakan pihak keamanan seperti polisi, TNI dan Satpol PP untuk menjaga di lokasi tersebut.

        Tidak tanggung-tanggung, PDIP juga membawa mobil kesehatan dan Damkar untuk mencegah hal yang tidak diinginkan terjadi. Adapun jumlah uang yang diperoleh para jamaah adalah Rp300 ribu.

        Sampai berita ini diturunkan belum ditemukan tanggapan PDIP tentang kejadian ini.

        Berikut ini tanggapan pengguna media sosial alias netizen tentang insiden pembagian amplop yang diduga diprakarsai oleh PDIP:

        “@bawaslu_RI tugasnya hanya mengawasi dan memonitor apa yang dilakukan Anies Baswedan,” tulis netizen Twitter.

        “Dari awal sudah kelihatan tidak independen, Wakakakaka koplak,” ujar netizen lainnya.

        “Partai yg lain sdh ada yg begini jg gk?” kata netizen selanjutnya.

        “Spill dong,” tutur netizen berikutnya.

        Baca Juga: Polemik Timnas Israel Bertanding di Indonesia, Disambut Terbuka oleh Jokowi Tapi Ditolak Habis oleh PDIP

        “Politik uang Ketua Bangar dari @PDI_Perjuangan yang mukanya sombong kali ini,” ucap netizen.

        “Lumayan juga ini kalau tiap malam dibagi beginian, 30 malam dikali 300rb bisa buat lebaran,” ungkap netizen Twitter.

        “Bikin rajin tarawih nih, share loc> money politic > curi start kampanye > kampanye di rumah ibadah berapa pasal pelanggaran ini yg dilakukan di Sumenep? kalau @bawaslu_RI ga ada tindakan, masuk angin berarti,” papar netizen Twitter.

        “Info lokasi min, siap full tarawih,” sebut netizen.

        “’Biar semangat tarawih’,” jelasnya.

        “Transaksi suap menyuap di rumah Allah,” pungkas netizen Twitter.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: