Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko menegaskan, TNI dan Polri akan mengambil langkah tegas dalam menertibkan terhadap kelompok separatis di Papua. Demi melindungi masyarakat, bangsa dan negara.
"Saya ingatkan TNI-Polri akan mengambil langkah lebih tegas demi melindungi masyarakat, bangsa, dan negara," tegasnya dalam keterangan resmi yang diterima wartawan, Kamis (27/4/2023).
Baca Juga: KKB Papua Kian Beringas, Wakil Rakyat Minta Jokowi Bertindak Lebih Tegas: Jangan Setengah Hati!
Menurutnya, tindak kekerasan yang dilakukan gerakan separatis di Papua merupakan jurus jitu untuk memunculkan rasa takut khususnya kepada masyarakat sipil. Hal tersebut dipastikan merupakan tindakan teror, agar masyarakat di sana tetap dalam kendalinya.
Karenanya, lanjut Moeldoko dengan adanya pembangunan yang berkelanjutan di Papua, di pastikan adanya rasa kekhawatiran yang dirasakan kelompok separatis tersebut.
"Tindakan kekerasan pemerintah tidak akan lanjutkan pembangunan. Karena adanya pembangunan di Papua yang semakin baik, muncul rasa kekhawatiran dari pihak separatis karena mereka akan kehilangan pengaruh dari waktu ke waktu," jelas Moeldoko.
Diirinya menekankan, bahwa Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) telah menerbitkan Instruksi Presiden (Inpres) No 9 Tahun 2020 tentang Percepatan Pembangunan Kesejahteraan Papua. Hal tersebut menjadi kekuatan bahwa pembangunan d Papua harus terus berlanjut.
Baca Juga: Bukan Mahfud MD, Anies Baswedan Butuh Sosok Ini Demi Menjadi Next Jokowi
"Presiden telah tegaskan apapun situasinya pembangunan Papua akan terus berlanjut, untuk itu saya ingatkan TNI-Polri akan mengambil langkah tegas khususnya terhadap tiga kabupaten bermasalah yaitu Kabupaten Nduga, Kabupaten Intan Jaya, dan Kabupaten Puncak," ujarnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Aldi Ginastiar