Kementerian Komunikasi dan Informatika melalui Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika (APTIKA) menyelenggarakan Webinar Literasi Digital bertajuk "Ayo Lebih Waspada Rekam Jejak Digital Kita."
Webinar ini digelar untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya menjaga dan mengelola rekam jejak digital secara bijak.
Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (APTIKA) Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan, membuka acara dengan sambutan yang menegaskan komitmen pemerintah dalam menyelenggarakan berbagai program peningkatan literasi digital.
"Oleh karena itu, Kominfo melalui Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika terus berkomitmen dalam menyelenggarakan berbagai inisiatif dan program peningkatan literasi digital guna mendukung upaya yang berkelanjutan," katanya.
Sementara itu, Anggota Komisi I DPR A Rizki Sadig memberikan pandangan tentang perlunya tindakan preventif dalam menjaga rekam jejak digital.
Ia menekankan pentingnya menghapus informasi yang masih dapat dihapus, seperti cookies di gadget, sebagai langkah preventif awal untuk melindungi privasi digital.
"Kalau misalkan yang masih bisa dihapus, hapus dulu. Ini adalah langkah preventif awal untuk pencegahan rekam jejak digital kita agar lebih terjaga," tambahnya.
Sementara itu, Pegiat Media Sosial, Syifa Hersafitri, memberikan wawasan tentang bagaimana kita dapat memengaruhi dan memproduksi konten positif di media sosial.
Hersafitri yang juga seorang pramugari ini menekankan pentingnya menahan diri dari pengaruh negatif dan fokus pada produksi konten yang dapat meningkatkan martabat, kehormatan, bahkan ekonomi pribadi.
Ia mengajak peserta untuk menggunakan media sosial secara bijak, cakap, dan bertanggung jawab.
"Pulang kantor sendiri, kita harus menahan diri untuk tidak terpengaruh ikut-ikutan dengan orang-orang lain. Kita harus memproduksi hal-hal yang produktif untuk meningkatkan harkat martabat kita, kehormatan, bahkan mungkin bisa meningkatkan ekonomi kita," pungkasnya.
Webinar ini memberikan pemahaman mendalam tentang tindakan preventif dan bertanggung jawab dalam menggunakan media sosial.
Semua peserta diharapkan dapat menerapkan pengetahuan yang diperoleh untuk menjaga rekam jejak digital yang positif dan tidak merugikan di masa depan.
Dengan langkah-langkah preventif ini, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada dan bijak dalam merawat identitas digital mereka.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat