Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Jakarta Butuh Lebih Banyak Investor untuk Jadi Kota Global

        Jakarta Butuh Lebih Banyak Investor untuk Jadi Kota Global Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Ketua Umum Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo), Budihardjo Iduansjah menilai jika Jakarta memerlukan banyak investor dan pembeli internasional untuk bisa mendukung visinya menjadi kota global.

        "Kami percaya Jakarta dengan segala fasilitas ini memerlukan banyak investor dan pembeli internasional untuk datang ke Indonesia, khususnya melalui Jakarta, untuk melakukan bisnis," kata Budihardjo dalam Jakarta International, Invesment, Trade, Tourism & SME Expo (JITEX) 2024 di Jakarta, Rabu (7/8/2024).

        Baca Juga: Ini yang Bikin Kepala Anies dan Ahok Pusing di Pilkada DKI Jakarta

        Dengan berlakunya Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024 tentang Provinsi Daerah Khusus Jakarta, Budi menilai jika Jakarta sekarang menjadi pusat perekonomian nasional dan kota global merujuk pada Pasal 3 ayat 2 UU tersebut.

        “Pasal 4 menguraikan, Provinsi Daerah Khusus Jakarta sebagai pusat perekonomian nasional dan kota global, berfungsi sebagai pusat perdagangan, pusat kegiatan layanan jasa dan layanan jasa keuangan, serta pusat kegiatan bisnis nasional, regional, dan global,” jelas Budi.

        Oleh sebab itu, imbuhnya, dukungan untuk memperkuat perdagangan dalam negeri begitu penting di tengah situasi global yang sedang tidak menentu seperti saat ini.

        Dirinya pun mengapresiasi langkah dukungan yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta yang menggelar pameran dagang berbagai gerai produk lokal dan UMKM pada 7-11 Agustus 2024 itu.

        Baca Juga: Lewat Turnamen Golf and Charity, Kadin Jakarta Timur Bantu Masyarakat yang Kurang Mampu

        JITEX 2024 yang berisi kegiatan pameran, investasi, inovasi produk lokal dan UMKM, hingga peluang pencocokan bisnis itu bertujuan untuk menarik pembeli baik lokal maupun internasional dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang signifikan.

        Dengan adanya pameran tersebut, pihaknya berharap produk-produk lokal buatan Indonesia bisa bersaing dan lebih dikenal di level internasional.

        Baca Juga: Elektabilitas Tertinggi di Jakarta, Tapi Nasib Anies dan Ahok di Ujung Tanduk, Kenapa?

        "Kami mendukung gerakan 'Beli Buatan Indonesia' yang di dalamnya kami mempunyai keinginan tidak hanya membuat produk Indonesia dikenal oleh orang luar negeri maupun dalam negeri, tapi juga membuat merek lokal kita bisa dikenal ke luar negeri," ucapnya.

        Budi juga berharap pengunjung internasional mendapatkan kesan baik soal Jakarta yang hingga saat ini masih jadi pusat perdagangan dan ekonomi Indonesia.

        Baca Juga: HASAN Demo Day Jakarta 2024: Momentum Akselerasi Startup Halal, Dorong Pertumbuhan Ekonomi Syariah

        "Kami juga ingin UMKM bisa 'go' ekspor, 'go' global. Ini tujuan kita," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Uswah Hasanah
        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: