Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Sukses Kembangkan Pasar Kripto Berbasis Syariah, Kini Fasset Siap Kembangkan Crypto Zakat

        Sukses Kembangkan Pasar Kripto Berbasis Syariah, Kini Fasset Siap Kembangkan Crypto Zakat Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Fasset, platform pertukaran aset kripto yang berkomitmen pada prinsip Syariah semakin memperkuat kehadirannya di Indonesia dengan membawa pendekatan yang berbeda untuk mendukung pertumbuhan pasar aset kripto di Indonesia yang berkembang secara masif.

        Berbasis di Dubai, Fasset beroperasi dengan prinsip Syariah, di mana seluruh aset digital yang tersedia telah melalui proses kurasi oleh Mufti Faraz Adam, seorang ulama Syariah ternama dan pimpinan firma penasihat Syariah global, Amanah Advisors.

        Berdasarkan laporan dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), nilai transaksi aset kripto di Indonesia telah mencapai Rp 556,53 triliun sepanjang Januari 2024 sampai November 2024. Nilai ini meningkat 356,16 % dibandingkan periode sama tahun sebelumnya, yakni sebesar Rp122 triliun. Jumlah pelanggan aset kripto hingga November 2024 mencapai 22,1 juta pelanggan.

        "Tidak hanya karena perkembangan pasar aset kripto nya yang pesat, kami menargetkan Indonesia menjadi fokus utama karena Indonesia juga merupakan salah satu negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia dan geliat pasar investasi Syariah yang terus berkembang pesat", ujar Mohammad Raafi Hossain, CEO Fasset di Jakarta (16/1).

        Prestasi dan Pencapaian Fasset di 2024

        Tahun 2024 menjadi momen penting bagi Fasset untuk terus berinovasi dan meningkatkan fitur layanannya. Berbeda dengan platform pertukaran aset kripto pada umumnya, Fasset meluncurkan fitur unik bernama Crypto Bundles pada bulan Oktober lalu.

        “Fitur ini menghadirkan tiga paket investasi aset kripto yang dirancang khusus untuk memudahkan investor di Indonesia dalam mendiversifikasi portofolio mereka. Dengan Crypto Bundles, investor dapat berinvestasi secara lebih praktis, aman, dan nyaman tanpa perlu membeli aset kripto satu per satu. Harga yang terjangkau membuat fitur ini semakin relevan bagi kebutuhan pasar yang berkembang pesat,” tambah Raafi.

        Lebih lanjut ia menjelaskan, tahun 2024 juga menjadi tahun penuh prestasi bagi Fasset. Salah satu pencapaian penting adalah dinobatkannya Fasset sebagai Perusahaan Aset Kripto dan Blockchain Terbaik dalam ajang Arabia Inc Business Awards 2024. Selain itu, Fasset berhasil menjalin kolaborasi strategis dengan Indosat Ooredoo Hutchison, memungkinkan jutaan pengguna Indosat untuk membeli aset kripto langsung melalui aplikasi myIM3. Fasset kini juga mengadakan kampanye yang menawarkan peluang menarik bagi pengguna Indosat untuk memenangkan total hadiah utama senilai 1 Bitcoin (BTC)

        “Kemitraan ini memberikan pengalaman transaksi aset kripto yang mudah dan aman bagi jutaan pengguna Indosat di Indonesia. Tidak hanya itu, kolaborasi ini juga menjadi tonggak sejarah, menjadikan Indosat sebagai perusahaan telekomunikasi pertama di dunia yang memfasilitasi penjualan aset digital. Melalui langkah ini, Fasset tidak hanya memperluas inklusi keuangan digital, tetapi juga membawa investasi aset kripto syariah lebih dekat ke masyarakat luas. Kami berharap ini dapat mendorong Indonesia menjadi pemimpin dalam revolusi digital global,” tambah Raafi.

        Rencana Fasset di 2025: Memimpin Inovasi dengan Crypto Zakat di Indonesia

        Melanjutkan komitmennya sebagai platform aset kripto berbasis syariah, Fasset memiliki rencana besar untuk tahun 2025, salah satunya memperkenalkan program Crypto Zakat. Program ini bertujuan untuk memungkinkan pembayaran zakat menggunakan aset kripto, yang akan menjadi inovasi terobosan di Indonesia melalui Fasset.

        “Kami sedang menjajaki kemitraan dengan salah satu lembaga amil zakat di Indonesia untuk mewujudkan hal ini. Meski begitu, kami tetap harus memastikan bahwa semua langkah ini sesuai dengan regulasi di Indonesia,” ujar Raafi.

        Fasset tidak hanya berfokus pada layanan investasi aset kripto berbasis syariah, tetapi juga pada edukasi masyarakat mengenai teknologi blockchain dan manfaatnya. Sebagai bagian dari komitmen ini, Fasset berencana untuk terus memperkuat kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah, komunitas, dan lembaga keuangan, guna mendorong ekosistem aset kripto yang sehat dan transparan di Indonesia.

        “Melalui pendekatan ini, Fasset berharap dapat menjadi pelopor dalam menciptakan solusi investasi berbasis syariah yang inklusif, sekaligus memberikan dampak positif bagi perkembangan ekonomi digital di Indonesia,” tutup Raafi.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Sufri Yuliardi
        Editor: Sufri Yuliardi

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: