Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Secure Parking Dorong Smart Mobility di Forum APPBI DKI Jakarta 2025 untuk Tekan Kemacetan

        Secure Parking Dorong Smart Mobility di Forum APPBI DKI Jakarta 2025 untuk Tekan Kemacetan Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Wilayah Metropolitan Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi) tengah menghadapi tantangan mobilitas yang serius. Jumlah kendaraan telah melampaui angka 20 juta unit, sementara ruang fisik kota jelas tidak mungkin bertambah. Ketimpangan ini mendesak perlunya terobosan dalam pengelolaan ruang, khususnya fasilitas parkir.

        Dalam menanggapi hal ini, Secure Parking, sebagai mitra pendukung dalam Seminar dan Musyawarah Daerah (MUSDA) APPBI DPD DKI Jakarta 2025 di Grand Hyatt Jakarta, memaparkan pentingnya solusi parkir yang cerdas, efisien, dan adaptif.

        Forum yang menghadirkan para pelaku industri properti dan pusat belanja ini juga mengangkat data tren penjualan kendaraan mobil (GAIKINDO) dan motor (AISI) yang terus meningkat. Namun, kapasitas parkir yang saat ini dikelola Secure Parking baru mencakup sekitar 10% untuk mobil dan 2% untuk sepeda motor dari total kendaraan di Jabodetabek. Angka ini semakin menegaskan perlunya pendekatan baru.

        Baca Juga: Bank Jakarta Siap Dukung Pramono Anung Kembangkan Inovasi Sanitasi Ramah Lingkungan di DKI Jakarta

        “Jakarta tumbuh pesat, tetapi ruang fisiknya tidak bertambah. Kita perlu memiliki cara baru untuk memanfaatkan lahan secara lebih efisien dan cerdas,” tegas Queenta Sylvia, Deputy Managing Director Secure Parking, dalam paparannya bertajuk ‘Smart Mobility Perspective from Parking Industry’.

        Secure Parking menyoroti tiga solusi utama yang dapat diadopsi oleh pusat belanja dan pemilik properti untuk mengantisipasi pertumbuhan kendaraan:

        Optimalisasi Lahan Kosong

        Mengonversi lahan menganggur (idle) di sekitar kawasan komersial menjadi area parkir fungsional. Solusi ini dinilai cepat diterapkan dan langsung memberikan nilai tambah bagi properti.

        Elevator Motorcycle Parking (EMP)

        Sebagai jawaban atas dominasi sepeda motor, solusi parkir vertikal modular ini mampu menampung sekitar 720 unit motor di atas lahan seluas 150 meter persegi. Efisiensi ruang yang ditawarkan mencapai rasio 1:7 hingga 1:10. Model EMP telah digunakan di beberapa lokasi di Indonesia, dan kerja sama pertama Secure Parking di Bali ditargetkan selesai akhir November 2025.

        Flap Lock & Digital Roadside Parking

        Konsep parkir tepi jalan yang dilengkapi dengan smart lock system. Sistem ini bertujuan mengurangi parkir liar, meningkatkan keteraturan, dan terintegrasi penuh dengan pembayaran digital melalui aplikasi.

        Baca Juga: Purbaya Kucurkan Dana Tambahan Rp76 triliun ke Himbara dan Bank DKI

        Tidak hanya solusi fisik, Secure Parking juga memperluas penerapan teknologi digital untuk mendukung ekosistem smart mobility. Pemanfaatan teknologi seperti License Plate Recognition (LPR) untuk akses otomatis, eNOS (Epsilon No Scan No Tap) yang memungkinkan transaksi tanpa kartu atau tap, serta integrasi melalui Epsilon Parking System (EPS) menjadi kunci dalam menciptakan proses masuk-keluar yang lebih cepat, efisien, dan tanpa kontak.

        Rustam Rachmat, Managing Director Secure Parking, menambahkan, “Pemilik gedung dan pengelola pusat belanja dapat menjadikan lahan mereka sebagai aset strategis mobilitas kota. Secure Parking siap menjadi mitra untuk menghadirkan solusi tersebut bersama para pemangku kepentingan.”

        Partisipasi aktif Secure Parking dalam forum APPBI DKI Jakarta 2025 ini memperkuat peran perusahaan sebagai mitra strategis dalam pengelolaan ruang kota. Sebagai pelopor industri sejak 1992, Secure Parking berkomitmen untuk terus mengembangkan dan memperluas implementasi solusi parkir inovatif guna menjawab kebutuhan mobilitas kawasan urban yang terus berkembang.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Amry Nur Hidayat

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: