Sepanjang 2025, Pabrikan China Gencar Luncurkan Mobil Baru, Pengamat Sebut Bagus untuk Dorong Persaingan Harga Lebih Murah
Ilustrasi: Wafiyyah Amalyris K
Pabrikan otomotif asal China sepanjang 2025 tercatat sudah belasan mobil listrik (electric vehicle/EV) baru diluncurkan.
Pengamat otomotif dari Institut Teknologi Bandung (ITB) Yannes Martinus Pasaribu menilai tren ini jadi kontribusi positif agar masyarakat semakin punya banyak beragam pilihan untuk segera mendadopsi mobil EV di Tanah Air.
Sejak awal tahun ini, merek-merek asal China telah merilis setidaknya 16 model EV baru di berbagai segmen, mulai dari SUV, mobil perkotaan, mobil keluarga multiguna (multi-purpose vehicle/MPV), hingga kendaraan niaga.
Baca Juga: Penjualan Mobil Secara Global Diproyeksikan Tembus 81,3 Juta Unit, Tertinggi dalam 8 Tahun Terakhir
Pasar otomotif Indonesia juga semakin diramaikan dengan kehadiran lima merek baru, antara lain Jaecoo, Denza, Geely, Xpeng, dan Changan.
Ekspansi besar-besaran merek EV asal China telah mendorong harga kendaraan energi baru di Indonesia menjadi lebih terjangkau.
"Dampak positifnya adalah demokratisasi elektrifikasi dan kompetisi harga yang makin sehat," kata Yannes.
Harga yang terjangkau menjadi salah satu faktor yang mendorong penjualan mobil EV dari merek-merek China di Indonesia hingga melampaui 76.000 unit pada periode Januari hingga November 2025, atau meningkat 119 persen dibandingkan periode yang sama setahun sebelumnya, menurut data Gaikindo.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ferry Hidayat
Editor: Amry Nur Hidayat
Tag Terkait: