WE Online, Jakarta - Langkah Menteri Perhubungan (Menhub) Ignasius Jonan menyurati Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) terkait permintaan pemblokiran layanan angkutan berbasis aplikasi seperti GrabCar dan Uber memberikan sentimen positif terhadap pergerakan saham PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI).
Hingga saat ini perdagangan saham TAXI menjadi saham yang paling diburu oleh para investor. Tercatat, hingga pukul 14:30 WIB saham TAXI naik sebesar 32,300 persen atau 52 poin menjadi Rp 213 per saham dari Rp 161 per saham.
Dalam hal ini analis First Asia Capital David N Sutyanto melihat bahwa memang hal tersebut mempengaruhi pergerakan saham TAXI, tapi sentimen tersebut diprediksikan hanya akan bersifat sementara.
"Ini hanya sementara," ujarnya.
Analis Investa Saran Mandiri Kiswoyo mengamini hal tersebut. Jikapun, aplikasi tersebut akhirnya diblokir oleh Kemenkominfo atas dasar pemintaan Kemenhub, Kiswoyo menilai dampak ke perseroan belum tentu secara langsung. Pasalnya, memang kinerja TAXI terpengaruh dengan kemunculan layanan angkutan berbasis aplikasi tersebut.
"Sentimen ini tidak akan lama dan belum tentu secara langsung pengaruhnya," ujarnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo