Pertamina EP Sanga-sanga mendapat laporan dari masyarakat mengenai keluarnya minyak mentah dari kepala sumur tua di kelurahan Sangasanga Muara, kabupaten Kutai Kartanegara pada, Jumat siang (23/12).
Sempat diduga terjadi kebocoran gas pada sumur Pertamina EP oleh masyarakat namun dipastikan bukan gas melainkan minyak mentah itu keluar secara alami melalui kepala sumur.
?Pada pukul 13.15 Wita Jumat (23/12) ada laporan yang masuk ke kantor PT Pertamina EP Asset 5 Sangasanga, bahwa ada minyak mentah keluar dari kepala sumur di wilayah kelurahan sangansanga muara. Ketika tim OPKD Pertamina EP tiba disana, minyak mentah memang terlihat keluar dari kepala sumur,? jelas? Asisten Manajer Hukum dan Hubungan Kemasyarakatan PT? Pertamina EP Asset 5 Sangasanga Dika Agus Sardjono Jumat, malam ini (23/12/2016).
Dika menjelaskan kepala sumur ini masuk dalam kategori sumur tua, yang diperkirakan? diproduksi pada tahun medio 1930-an dan sudah ditutup. ?Minyak mentah ini memang menimbulkan bau menyengat. Ini kemungkinan awalnya diperkirakan oleh warga terjadi kebocoran gas. Jadi kami klarifikasi tidak ada kebocoran sumur. Yang benar ada aliran minyak mentah secara alami yang keluar dari kepala sumur disebabkan adanya tekanan? dari struktur bawah tanah,? jelasnya lagi.
?Natural Flowing kami menyebutnya. Murni karena alam dari bawah tanah,? sambungnya.
Menurutnya saat ini aliran minyak mentah yg keluar dari kepala sumur sudah berhenti akibat penangangan yang cepat dari tim operasi penanggulangan keadaan darurat (OPKD) PT Pertamina EP Asset 5 Field Sangasanga.
?Kepala sumur tersebut telah dipasangi alat pengukur tekanan, dan bagian lain yang berlubang dipasang? plug dan juga di lakukaan pemasangan clamp untuk penanganan? sementara. Sumur akan dimonitor lebih lanjut, kemudian akan dilaksanakan tindak lanjut penutupan permanen,? teranngya.
Dia menambahkan diperkirakan penanganan ini berlangsung dalam waktu satu hari. Saat lokasi sumur diberikan garis kuning. ?Perkiraan 1 hari selesai. Sampai malam ini pekerjaan masih berlangsung,? tukasnya.?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Andi Aliev
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait:
Advertisement