Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Semester I, Penerimaan Migas Capai US$6,48 Miliar

Semester I, Penerimaan Migas Capai US$6,48 Miliar Kredit Foto: Eksplorasi.id
Warta Ekonomi, Jakarta -

Satuan Kerja Khusus Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mencatat realisasi penerimaan sektor minyak dan gas (migas) hingga akhir Juni mencapai US$6,48 miliar atau sekitar 59% dari target dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2017 sebesar US$10,91 miliar.

??Kami optimis akhir tahun bisa melebihi target dengan angka cukup signifikan,? ujar Kepala SKK Migas, Amien Sunaryadi di Jakarta, kemarin.

SKK Migas, kata dia, juga bisa menekan angka biaya operasi yang dikembalikan (cost recovery). Dari angka yang dipatok sebesar US$10,49 miliar, per 30 Juni, biaya cost recovery berada diangka US$4,87 miliar atau 46%.

Sementara itu, per 30 Juni, rata-rata lifting minyak bumi sebesar 801 ribu barel per hari (BPH). Angka ini sekitar 98% dari target dalam APBN 2017yang sebesar 815 ribu BPH. Untuk gas bumi, liftingnya sebesar 6.338 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD) atau sekitar 98% yang sebesar 6.440 MMSCFD.

Dia menjelaskan, 10 kontraktor kontrak kerja sama (Kontraktor KKS) terbesar minyak bumi menyumbang sekitar 86% produksi nasional. Sedangkan 10 Kontraktor KKS terbesar gas bumi menyumbang 80% produksi nasional. ?SKK Migas akan fokus menyelesaikan kendala yang dihadapi 10 kontraktor KKS besar tersebut agar target lifting dapat tercapai,? katanya.

Terkait investasi migas, per 30 Juni, dari rencana investasi hulu migas dalam rencana program dan anggaran (WP&B) sebesar US$13,8 miliar, baru terealisasi sebesar US$3,98 miliar atau sekitar 29 persen. Rinciannya, untuk blok eksploitasi dari rencana sebesar US$12,86 miliar, terealisasi US$3,96 miliar. Untuk blok eksplorasi dari rencana sebesar US$940 juta, terealisasi tidak lebih dari US$30 juta.

?Pemerintah terus berupaya menggairahkan iklim investasi hulu migas di Indonesia. Mudah-mudahan pada semester II 2017 ini dampaknya sudah bisa terlihat,? pungkas Amien.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Hafit Yudi Suprobo

Advertisement

Bagikan Artikel: