Kredit Foto: Antara/Andreas Fitri Atmoko
Bakal calon wakil presiden Sandiaga Uno membantah bahwa kegiatan di Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA (UHAMKA) dianggap sebagai kampanye. Ia mengatakan kegiatan tersebut untuk memberikan pengalamannya sebagai pengusaha sukses kepada para mahasiswa baru.
"Yang saya sampaikan itu adalah motivasi, bisa dibaca di transkrip," katanya, di Jakarta, Minggu (2/9/2018).
Lanjutnya, Ia mengakui bahwa kampus dan tempat peribadatan bukan sarana yang dilarang untuk berkampanye. "Namun, jika yang disampaikan merupakan kebaikan dan tidak melanggar undang-undang dan ketentuan yang berlaku, kampus dan tempat peribadatan bisa saja didatangi oleh capres maupun cawapres." katanya lagi.
Selain itu, Ia mencontohkan khotbah, tausiah dari bakal cawapres Joko Widodo Ma'ruf Amien di masjid. "Jika khotbah dan tausiah yang disampaikan tidak menyinggung politik praktis apalagi Pilpres 2019, hal yang dilakukan Ma'ruf tidak bisa dilarang karena memberikan kebaikan." tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: