Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

BTN Salurkan KPR untuk ASN, TNI, dan Polri di Palembang

BTN Salurkan KPR untuk ASN, TNI, dan Polri di Palembang Aerial photography houses. | Kredit Foto: Unsplash/Blake Wheeler
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN turut serta mewujudkan impian para ASN dan anggota Polri serta TNI untuk memiliki tempat tinggal dengan berbagai kemudahan akses kredit pemilikan rumah (KPR). Hal tersebut merupakan tindak lanjut dari nota kesepahaman dan perjanjian kerja sama yang telah ditandatangani BTN beberapa waktu lalu.

Salah satu wujud nyata dari kesepakatan tersebut, pada acara peresmian Perumahan Bhayangkara Praja Sriwijaya Land (BPS Land) di Palembang, BTN hadir dengan sejumlah penawaran menarik.

"Akses KPR bagi ASN, Polri, dan TNI dapat mempercepat pencapaian target program sejuta rumah yang dirancang pemerintah dan mendukung amanat presiden untuk mempercepat penyediaan rumah bagi mereka," kata Direktur BTN R Mahelan Prabantarikso usai mendampingi Dirjen Penyediaan perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid dan Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru pada pencanangan Perumahan BPS Land di Palembang, akhir pekan kemarin.

Baca Juga: Sambut HUT RI ke-74, BTN Tawarkan KPR Merah Putih

Mahelan menjelaskan, BTN memberikan sejumlah penawaran khusus bagi calon nasabah yang berminat memiliki hunian di BPS Land yang berlokasi di Kelurahan Bukit Baru, Kecamatan Ilir Barat I, Kota Palembang. BPS Land sendiri adalah proyek perumahan yang dibangun oleh PT Cipta Arsigriya di atas lahan seluas 50 ha dengan target pembangunan rumah sebanyak 3.000 unit.

Penawaran BTN untuk proyek tersebut, di antaranya uang muka atau down payment (DP) yang terjangkau atau mulai dari 1%, KPR juga bisa diberikan kepada ASN, TNI atau Polri yang usianya masih di bawah 21 tahun atau minimal 18 tahun pada saat perjanjian akad kredit.

"Pada tahap awal, kami berharap penawaran ini menarik sekitar 500 orang dari ASN, TNI maupun Polri berminat mengajukan KPR di BTN," kata Mahelan.

Jumlah kebutuhan rumah untuk aparatur sipil negara atau disebut juga PNS beserta anggota TNI-Polri, diperkirakan mencapai 1.580.000. Jumlah itu terdiri dari 945 ribu ASN, 275 ribu TNI, dan 360 ribu anggota Polri yang belum memiliki rumah layak huni.

"Dengan melihat kebutuhan perumahan bagi ASN, TNI dan Polri yang cukup besar tersebut, BTN akan mengupayakan program pembiayaan rumah yang terjangkau dan akses KPR yang mudah agar seluruh masyarakat dapat mewujudkan rumah impiannya," kata Mahelan.

Baca Juga: KPR Masih Menjadi Pilihan Utama Membeli Rumah

Sementara itu, Dirjen Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR, Khalawi Abdul Haid mengungkapkan, pemerintah telah menggulirkan beberapa program bantuan perumahan, seperti rumah susun sewa (Rusunawa) dan rumah khusus dalam mendorong penyediaan perumahan bagi ASN, Prajurit TNI, dan Polri, terutama bagi aparatur negara yang bekerja di kawasan terluar, terpencil, dan perbatasan.

"Masyarakat dengan penghasilan maksimal Rp4 juta sudah bisa diberikan subsidi rumah tapak. Saya kira ini akan menarik perhatian masyarakat karena uang mukanya juga kecil dan ada subsidi bunga," ungkapnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: