Selain itu, sebanyak lima mahasiswa menerima beasiswa bidik misi dari Kemenristekdikti, 17 mahasiswa mendapatkan beasiswa LLDIKTI, tujuh mahasiswa menerima bantuan biaya pendidikan penuh dari PT Astra Agro Lestari Tbk, 18 mahasiswa menerima beasiswa Yayasan Astra Honda Motor, 22 mahasiswa mendapat beasiswa dari Yayasan Pelayanan Kasih A&A Rachmat melalui PT Dharma Polimetal dan PT Adaro Indonesia, dan 13 mahasiswa mendapat beasiswa Yayasan Amaliyah Astra (Lazis).
"Pemberian beasiswa dari berbagai lembaga menunjukkan dukungan berbagai pihak kepada pendidikan vokasi Polman Astra untuk membangun kompetensi anak bangsa," ujarnya.
Ia mengatakan, pemberian beasiswa prestasi dari Astra konsisten dilakukan setiap tahun melalui YABI sebagai bentuk komitmen Astra memajukan industri melalui pengembangan sumber daya manusia yang dibutuhkan oleh industri manufaktur, pengolahan sumber daya alam, otomotif dan teknologi informasi.
Baca Juga: Mantap! Ekspor Perdana Kopra Putih Desa Sejahtera Astra Indragiri Hilir, Riau
Kontribusi sosial berkelanjutan Astra lewat YABI juga diwujudkan dengan pembangunan kampus Polman Astra Delta Silicon di atas tanah seluas 5 hektare yang saat ini sedang berlangsung setelah groundbreaking bulan Mei lalu.
Diketahui, pada wisuda ini untuk kali kedua Polman Astra meluluskan 18 mahasiswa Program Studi Mesin Otomotif yang lulus sertifikasi kompetensi teknik otomotif berstandar Jerman yang diakui Kamar Dagang dan Industri Jerman (Deutscher Industrie und Handelskammertag atau DIHK).
Sertifikasi ini merupakan hasil kerja sama dengan Perkumpulan Ekonomi Indonesia Jerman (EKONID). Head of Traning and Education Department EKONID Hardy Hoffmann turut hadir menyerahkan sertifikat kepada lulusan sertifikasi DIHK terbaik.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Rosmayanti