Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bamsoet Ajak Kaum Muda Sosialisasikan Empat Pilar MPR Melalui Medsos

Bamsoet Ajak Kaum Muda Sosialisasikan Empat Pilar MPR Melalui Medsos Kredit Foto: Antara/Nova Wahyudi

Sebagai Anggota Kehormatan Muhammadiyah, Bamsoet turut mengingatkan para anggota Muhammadiyah, khususnya dari kalangan pemuda dan pemudi, agar tak lelah mengerjakan amal usaha keagamaan, demi terbangunnya manusia Indonesia yang tak lupa atas asal usulnya sebagai Bangsa Indonesia yang beradab, berbudaya, beragama, dan berilmu pengetahuan. Karenanya, selain terobosan dakwah melalui olahraga sepakbola, Muhammadiyah juga bisa bekerjasama dengan MPR RI dalam menyelenggarakan Sosialisasi 4 Pilar MPR RI dalam berbagai format kekinian. Tak hanya dalam format seminar, namun juga bisa menggunakan media sosial, kegiatan olahraga serta kegiatan sosial kemasyarakatan lainnya.

"Salah satu tujuan Sosialisasi 4 Pilar MPR RI adalah agar kita tak melupakan konsensus kebangsaan, tak lupa terhadap asal usul darimana kita berasal. Pancasila, UUD Negara Republik Indonesia 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika, merupakan kekuatan sosial Bangsa Indonesia dalam menghadapi berbagai rintangan dan tantangan. Kemajuan teknologi saat ini harus kita gunakan untuk melakukan Sosialisasi 4 Pilar MPR RI. Saya ajak kaum pemuda untuk bersama mensosialisasikan 4 Pilar MPR RI melalui chanel-chanel media sosial," tandas Bamsoet.

Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini juga menyinggung tentang masih maraknya penyebaran hoax dan ujaran kebencian di berbagai platform media sosial. Terbaru, Oxford Internet Institute (OII) melaporkan hasil risetnya sepanjang tahun 2017-2018, yang menyebutkan Indonesia bersama berbagai negara lainnya tak lepas dari buzzer yang mendengungkan pembelahan opini publik dan disinformasi informasi melalui media sosial.

"Jika dibiarkan terus seperti ini, lama-lama media sosial dan internet kita tak ubahnya menjadi tempat sampah. Disinilah peran penting Muhammadiyah, yang sudah terkenal dengan aktifitas kependidikannya, untuk turut membersihkan ruang media sosial dari berbagai aktifitas yang mendistorsi pengetahuan publik," pungkas Bamsoet.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: