Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Panas Bos! Hubungan AS-China Panas dan Membakar Bursa Asia

Panas Bos! Hubungan AS-China Panas dan Membakar Bursa Asia Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sentimen memanasnya hubungan AS dan China menjadi alasan utama bagi pelaku pasar untuk menjauhi aset-aset berisiko dari negara berkembang. Alhasil, bursa saham Asia kembali terbakar berjamaah pada perdagangan Rabu (20/11/2019) siang. Keempat indeks saham utama di Asia terkoreksi mendalam, yakni Nikkei -0,66%, Hang Seng -0,55%, Shanghai -0,42%, dan Strait Times -0,17%. 

Baca Juga: Ups! Dolar AS Perkasa di Dunia, Peruntungan Rupiah Masih Dicoba!

Baca Juga: Imbas Gebrakan Erick Thohir: Imam Apriyanto Pamit dari Bank Mandiri dan Jadi Wadirut Pupuk Indonesia

Senasib dengan bursa Asia, bursa saham domestik pun harus terjebak di zona merah pada siang ini. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang sempat bangkit hingga ke level tertinggi di 6.167,41 harus kembali ke zona merah dan terkoreksi -0,08% ke level 6.147,07 di akhir sesi I. Adapun sebelumnya, IHSG menginjakkan kaki di level terendah di 6.136,25.

Baca Juga: Kebijakan Suku Bunga Dinanti, Saham BRI dan BCA Jadi yang Paling Seksi

Aksi jual yang mendominasi aktivitas perdagangan di pasar saham menyebabkan sejumlah Rp25,15 miliar dana segar mengalir keluar pasar saham. Dalam sepekan terakhir, asing telah membawa lari keuntungan jual senilai Rp407,34 miliar.

Sejumlah 7,33 miliar saham diperdagangkan dengan frekuensi 294.799 kali transaksi dan nilai transaksinya mencapai Rp3,39 triliun. Pergerakan saham yang terpantau meliputi 152 saham naik, 209 saham turun, dan 137 saham lainnya stagnan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: