Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

WIKA Teken Kontrak Pembangunan di Afrika, Total Nilainya 250 Juta Euro

WIKA Teken Kontrak Pembangunan di Afrika, Total Nilainya 250 Juta Euro Kredit Foto: Wika

"Bagi kami, pasar luar negeri adalah potensi yang harus diimplementasi. Masuknya WIKA di pasar infrastruktur dan gedung Afrika sesuai dengan strategi bisnis WIKA yang menyasar negara-negara berkembang dengan kebutuhan infrastruktur yang tinggi," terang Destiawan, menambahkan.

Untuk pelaksanaan proyek, WIKA mendapat fasilitas pembiayaan National Interest Account (NIA) dengan skema Buyer's Credit melalui LPEI. Penyaluran fasilitas ini sejalan dengan strategi pemerintah untuk memperluas ekspor Indonesia ke negara non-tradisional, termasuk Afrika. Buyer's credit sendiri merupakan fasilitas yang hanya dapat disediakan oleh LPEI.

Baca Juga: Intip Strategi Bio Farma Bidik Pasar Benua Afrika

Lebih lanjut, Destiawan menambahkan bahwa tantangan ke depan adalah bagaimana sinergi yang telah terjalin baik dengan LPEI ke depannya dapat memfasilitasi WIKA dan perusahaan Indonesia lainnya untuk memenuhi kapasitas pembiayaan infrastruktur negara-negara Afrika yang trennya semakin naik dari tahun ke tahun, terutama dengan kepercayaan dari beberapa negara di Afrika untuk menjadikan BUMN Indonesia sebagai mitra strategis mereka.

"Apabila itu dapat terealisasi, maka akan meningkatkan peluang untuk membuka pasar lebih luas lagi bagi WIKA dan perusahaan Indonesia lainnya dalam melakukan ekspansi ke sejumlah negara, khususnya di wilayah Afrika," pungkas Destiawan.

Turut hadir menyaksikan antara lain Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi dan Menteri Bappenas Senegal Cheikh Kante.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: